Kylian Mbappe Sudah 'Here We Go', Carlo Ancelotti Ingin Toni Kroos Berubah Pikiran

Kylian Mbappe Sudah 'Here We Go', Carlo Ancelotti Ingin Toni Kroos Berubah Pikiran

KYLIAN Mbappe sudah 'Here We Go', Carlo Ancelotti ingin Toni Kroos berubah pikiran. -Ina Fassbender -AFP

Itu adalah penutup karier profesional yang sangat, sangat, sangat manis buat Toni Kroos. Akhir dari 10 musim yang gemilang, 465 pertandingan, yang berbuah 4 gelar La Liga dan 5 Liga Champions.

Carlo Ancelotti mengatakan dia dan klub menunggu Kroos untuk "berubah pikiran" untuk berhenti.


KYLIAN Mbappe sudah 'Here We Go', Carlo Ancelotti ingin Toni Kroos berubah pikiran.-Glyn Kirk-AFP

"Aku sangat berterima kasih kepada Kroos," kata Ancelotti sebagaimana dilansir ESPN.

"Ia finis di posisi teratas, tidak ada cara untuk finis lebih tinggi dari ini. Ia punya keberanian untuk menyelesaikannya (kariernya) dan ia sudah menjadi legenda di klub ini," papar Ancelotti.

BACA JUGA:Hala Madrid! Real Madrid Juara Liga Champions Setelah Hajar Borussia Dortmund 2-0, Raih Trofi ke-15

"Semua fans berterima kasih padanya atas sikapnya, profesionalismenya. Aku sudah bilang kepadanya, bahwa kami menunggu ia berubah pikiran. 'Aku menunggu kamu'," lanjut pelatih asal Italia itu.

Carlo Ancelotti juga paham, bahwa Real Madrid akan segera mengumumkan kedatangangan Kylian Mbappe pekan ini. Namun, ia belum tertarik membicarakan hal itu.

Saat ini, yang tak kalah penting adalah mencari pemain untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Toni Kroos.

Ia adalah gelandang bertahan yang biasanya dipasang di sayap kiri di posisi 4-2-3-1 atau 4-3-3.


KYLIAN Mbappe sudah 'Here We Go', Carlo Ancelotti ingin Toni Kroos berubah pikiran. Foto: Luka Modric dipaastikan perpanjang kontrak selama semusim di Real Madrid. -Ina Fassbender -AFP

BACA JUGA:Resmi! Toni Kroos Pensiun, The Sniper Janjikan Trofi Liga Champions ke-15 buat Real Madrid

BACA JUGA:Madrid vs Betis 0-0: Los Blancos Gagal Menang di Laga Perpisahan Toni Kroos

Tapi di posisi reguler 4-4-2, ia bisa mengisi posisi sentral atau holding midfielder. Bisa sebagai satu-satunya holding midfielder atau holding midfielder kedua. Dan kalau Real Madrid sedang dalam posisi tertinggal, ia bisa naik membantu serangan.

"Kami telah kehilangan seorang pemain penting, namun kami memiliki pemain yang dapat menggantikannya dan kami akan beradaptasi dan bermain dengan cara yang sedikit berbeda," kata Ancelotti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: espn