Tingkatkan Mental Health Awareness, National Hospital Surabaya Gelar Seminar Bersama dr Aimee Nugroho Sp. KJ
Tingkatkan mental health awareness, National Hospital Surabaya menggelar seminar awam berjudul Reasons To Stay Alive: How to Cope with Depression. Tampak pemateri dr. Aimee Nugroho Sp. KJ menyampaikan materi. -Moch. Sahirol Layeli-Harian Disway
Keempat, dukungan serta dorongan dari keluarga atau orang terdekat, memiliki pengaruh yang terhadap masa pemulihan depresi. Kelima, belajar menghargai kehidupan dan segala hal yang telah dimiliki.
Setelah pemaparan materi usai, sesi lain yang tidak kalah seru ialah patient sharing session. Dalam sesi ini, beberapa pasien yang terpilih diajak untuk menceritakan pengalaman mereka, hingga bisa survive dari depresi.
Salah satu pasien yang berkesempatan untuk menceritakan pengalamannya ialah Citra, atau yang kerap disapa Apris. Ia menceritakannya via Zoom.
Wanita yang saat ini ia sedang bekerja sebagai communication officer di salah satu perusahaan internasional ini mengungkapkan bahwa ia telah didiagnosa bipolar dan borderline personality disorder sejak 4 tahun lalu.
BACA JUGA: Kenali Faktor yang Mempengaruhi Gangguan Kesehatan Mental dan Cara Mengatasinya
“Selama depresi tuh, aku kayak ngga punya semangat hidup, kehilangan minat dalam hal apa pun, sampai self harm juga,” jelas Apris. Ia menuturkan bahwa pekerjaannya menjadi terganggu.
Karena ia menjadi pribadi yang tertutup semenjak mengalami depresi. “Harapan hidup rendah saat itu, sudah desperate. Jadi aku memutuskan untuk cari pertolongan ke psikiater,” ujar wanita asal Jakarta itu.
Setelah berusaha menemukan psikiater yang tepat. Apris bertemu dengan dr. Aimee melakukan konsultasi. Ia mengaku merasa cukup terbantu setelah berkonsultasi dengan dr. Aimee. Ia pun masih rutin berobat dan berkonsultasi hingga saat ini.
BACA JUGA: Layanan Kesehatan Mental untuk Setiap Organisasi
Sebagai penutup, Apriz memberikan motivasi kepada para pejuang depresi lainnya, bahwa diagnosa bukanlah akhir dari segalanya, tapi itulah perjalanan awal untuk mengenali diri sendiri.
“Depresi hanya sebagian kecil dari dirimu, jangan biarin depresi men-take over kehidupanmu. Depresi harus kita yang ngendaliin,” tutup wanita dengan nama lain Citra itu.
Setelah sesi patient sharing session, sesi dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Para peserta terlihat antusias untuk bertanya. Pertanyaannya beragam, mulai dari berbagai hal terkait kesehatan mental.
National Hospital Surabaya menggelar seminar awam tentang kepribadian yang menjadi faktor utama depresi. Tampak dr. Aimee sedang menjelaskan tujuan manusia diciptakan oleh Tuhan. -Moch. Sahirol Layeli-HARIAN DISWAY
BACA JUGA: Menulis sebagai Terapi: Kekuatan Journaling untuk Meningkatkan Kesehatan Mental Mahasiswa
Seperti cara mengatasi stres, tanda-tanda depresi, dan cara menemukan support system yang tepat. Sesi terakhir ditutup dengan pembagian doorprize dan foto bersama. Salah seorang peserta menuturkan kesannya mengikuti seminar ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: seminar kesehatan mental national hospital surabaya 2024