Parah! Skrining di Surabaya, Sekawan Limo Sukses Bikin Ngakak Penonton se-Bioskop

Parah! Skrining di Surabaya, Sekawan Limo Sukses Bikin Ngakak Penonton se-Bioskop

Pemeran Film Bayu Skak Sekawan Limo--Dokumentasi Harian Disway

Ia menjelaskan, Sekawan Limo mengandung pesan agar jangan terlalu terus menerus menoleh ke masa lalu. Karena sebenarnya yang paling seram adalah hantu masa lalu kita. Sering kali, kita enggan berdamai dengan hantu tersebut.


SEKAWAN LIMO sukses bikin ngakak se-bioskop. Foto: Bayu Skak diajak foto bareng penonton usai nobar di Royal XXI.-Sahirol Layeli-Harian Disway-

"Harapannya, berdamailah dengan masa lalu, oke? Terima kasih," ucap Bayu Skak.

Acara diakhiri dengan kuis. Cast film membagikan hadiah eksklusif berupa kaos buat yang bisa menjawab. Para penggemar juga berfoto bersama dengan para pemeran film Sekawan Limo.

BACA JUGA:Lara Ati Lokadrama, Tentang Peneleh dan Segala Realitasnya

Sekawan Limo mengisahkan tentang 5 sahabat yang mendaki Gunung Madyopuro. Gunung itu terkenal mistis. Banyak mitos yang seharusnya dipatuhi oleh para pendaki. Misalnya, jumlah pendaki harus ganjil. Kalau genap, jangan sampai menoleh ke belakang.

Nah, setiba di kaki gunung, mereka bertemu rombongan pendaki lain. Jumlahnya jadi genap. Jadi, mereka tidak boleh menoleh ke belakang. Eh, larangan itu dilanggar. Alhasil, sepanjang sisa perjalanan, mereka diteror hantu. Ah, seram!

Benar saja, ternyata salah seorang para pendaki itu bukanlah manusia. Mereka pun saling tuduh. Penonton diajak menebak-nebak, siapa kira-kira pendaki yang berasal dari dunia lelembut itu.

Tonton kisah Sekawan Limo selengkapnya di bioskop, ya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: