Huaxiacheng di Weihai, Tiongkok: Bekas Tambang yang Disulap jadi Wisata Menawan

Huaxiacheng di Weihai, Tiongkok: Bekas Tambang yang Disulap jadi Wisata Menawan

Huaxiacheng di Weihai, Tiongkok, bekas tambang yang disulap jadi wisata menawan. Hamparan hijau dengan kompleks arsitektur kuno kini menghiasi kawasan wisata Huaxiacheng di Weihai, Tiongkok.-China Daily-chinadaily.com.cn

Huaxiacheng, Weihai. Sebuah kota pesisir yang terletak di ujung Semenanjung Shandong, Tiongkok, memukau sekelompok jurnalis asing dan influencer. Keindahan itu terungkap dalam tur media internasional, yang dilansir China Daily.

Laut yang bersih, gaya hidup masyarakat pesisir yang santai, dan budaya rakyat yang bersemi. Itulah yang dirasakan para pengunjung kawasan Huaxiacheng, Weihai, di Shandong, Tiongkok. 

Para awak media internasional dan influencer dari seluruh dunia mengikuti tur selama tiga hari. Yakni dari 5 hingga 7 Juni 2024 silam.

BACA JUGA:Naik Saudia Airlines Bisa Nikmati Layanan Koki di Atas Pesawat


Huaxiacheng di Weihai, Tiongkok, bekas tambang yang disulap jadi wisata menawan. Rusak parah. Foto masa lalu lokasi wisata Huaxiacheng di Weihai, Tiongkok, ketika masih menjadi area pertambangan.-China Daily-chinadaily.com.cn

Area Wisata Huaxiacheng, pemberhentian terakhir dalam tur media internasional bertajuk "A Date with China–Meet Shandong" itu benar-benar membuka mata mereka. Semua orang terpesona dengan keindahan alam Weihai.

Terdapat jembatan kaca di area wisata Huaxiacheng tersebut. Panjangnya 370 meter dan menjulang setinggi 80 meter. Berjalan di atas jembatan itu tentu membuat deg-degan. Jadi teringat dengan permainan terakhir dalam serial Squid Game

Di atas kepala terdapat pemandangan langit biru dengan gulung-gemulung awan putih. Sedangkan di bawah kaki terlihat pohon-pohon willow yang bergoyang tertiup angin. Suara gesekan daun bisa memberi efek mencekam. Terutama bagi mereka yang takut ketinggian.

BACA JUGA:Ingin ke Bhutan? Ini 5 Destinasi Wisata Menarik

Di Tiongkok, Weihai merupakan kawasan wisata nasional berperingkat AAAAA. Yakni peringkat tertinggi di negara tersebut. Yang membuat pengunjung terkejut, tempat wisata itu dulu merupakan tambang tua. Eksis pada 20 tahun silam.

Proses pertambangan itu membentuk lebih dari 30 danau. Kawasan pegunungan yang luas itu kemudian ditanami sekitar 12,3 juta pohon sejak tahun 2003. Hasilnya, terbentuk hamparan hijau dan danau dengan air jernih yang luas. 


Huaxiacheng di Weihai, Tiongkok, bekas tambang yang disulap jadi wisata menawan. Pemandangan dari atas wisata Huaxiacheng yang dulu pernah rusak dan terbengkalai karena eksploitasi tambang. Kini menjadi cantik, memadukan konsep tradisional dan modern.-China Daily-chinadaily.com.cn

Pun, dihiasi kompleks arsitektur bergaya kuno dengan cita rasa seni tinggi di sekitarnya. Selain menyajikan pemandangan elok, wisatawan juga bisa menikmati nuansa sejarah.

BACA JUGA:Wisata ke Laut Mediterania dan Ghost Village di Turkiye Menapaktilasi Alexander Agung

Menurut Zou Chunde, asisten manajer umum Huaxia Group, kawasan pegunungan Longshan, Huaxiacheng, Weihai, pernah dirusak oleh 44 tambang. Penduduk sangat terganggu oleh debu dan polusi suara serta risiko longsor. Sehingga banyak yang meninggalkan tempat tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: china daily