Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka Angkatan 4 Cetak Rekor Peserta Terbanyak

Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka Angkatan 4 Cetak Rekor Peserta Terbanyak

Penutupan Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Angkatan 4--dok. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

HARIAN DISWAY - Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Angkatan 4 resmi ditutup oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) pada Rabu, 10 Juli secara daring melalui zoom dan kanal YouTube PMM.

Acara penutupan PMM juga diikuti oleh perwakilan perguruan tinggi yang menerima dan mengirim mahasiswa peserta PMM Angkatan 4. Sejak dimulainya PMM Angkatan 1, tercatat bahwa PMM Angkatan 4 memiliki jumlah peserta terbanyak.


Pertukaran Mahasiswa Merdeka-IPB University terima mahasiswa PMM-IPB

Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) merupakan salah satu program unggulan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Sesuai dengan tajuk, PMM memfasilitasi Pertukaran Mahasiswa seluruh Indonesia yang bekerjasama dengan berbagai perguruan tinggi sebagai mitra. Sehingga, setiap peserta PMM memiliki kesempatan untuk merasakan pembelajaran di kampus-kampus lainnya.

PMM Angkatan 4 ini telah mencetak rekor sebagai peserta terbanyak. Tercatat sebanyak 16.250 dari 57.822 menjadi mahasiswa terpilih untuk mengikuti PMM. 

BACA JUGA:Dalam Refleksi dan Kebhinekaan, Peserta PMM Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Mengamati Realitas Multikultural

PMM Angkatan 4 dapat dikatakan lebih spesial, karena pada angkatan ini mahasiswa dari program vokasi seluruh Indonesia dapat mengikuti selayaknya mahasiswa program sarjana. Hal ini diungkapkan oleh Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi yang datang mewakili Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kiki Yuliati, bahwa PMM dapat dimanfaatkan mahasiswa vokasi untuk memperluas jaringan dunia kerja.

“Tidak hanya itu, pertukaran juga memberi kesempatan kepada adik-adik mahasiswa untuk dapat lebih memperluas jaringan yang dapat bermanfaat saat nanti terjun ke dunia kerja,” ungkap Beny.

Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Abdul Haris turut mengungkapkan bahwa keberhasilan dari program PMM Angkatan 4 merupakan hasil kolaborasi yang baik antara Kemendikbud Ristek, perguruan tinggi mitra, dan mahasiswa.


Penutupan Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Angkatan 4--dok. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

BACA JUGA:Hasilkan 1.302 Karya, Mahasiswa MBKM UNESA Catat Rekor MURI

“Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka Angkatan 4 tahun 2024 ini tidak akan berjalan dengan sukses tanpa kolaborasi, partisipasi, dan komitmen dari berbagai pihak. Sehingga pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya utama pada mahasiswa peserta PMM, Perguruan Tinggi Pengirim dan Penerima, serta para mitra yang telah mendukung terselenggaranya program PMM Angkatan 4,” ujarnya.

Pada penutupan PMM Angkatan 4,Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Sri Suning Kusumawardani turut bahwa program PMM dapat menjadi bekal bagi mahasiswa untuk meningkatkan rasa nasionalismenya.

“Setiap momen yang kalian lewati terkandung harapan tentang indahnya keberagaman yang mengakar dalam hati. Ini bukan akhir perjalanan melainkan awal bagi kalian semua. Kami yakin pembelajaran dan pengalaman yang kalian dapatkan melalui PMM menjadi modal yang sangat penting untuk membangun kalian sebagai generasi penerus bangsa yang cerdas, terampil, berakhlak, mampu menerima perbedaan, tumbuh bersama, dan mampu menyebarkan hal-hal positif dimanapun kalian berada,” tutur Sri Suning Kusumawardani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: