Ini Sosok Evelyn Hutani (1), Influencer Konten Tionghoa Mengundang Tawa
Ini Sosok Evelyn Hutani, Influencer Konten Tionghoa Mengundang Tawa. Evelyn Hutani menjadi influencer dengan mengangkat stereotipe warga Tionghoa secara jenaka.-Evelyn Hutani-HARIAN DISWAY
Nama Evelyn Hutani populer sebagai sebagai influencer. Konten-kontennya kreatif dan jenaka. Banyak pula yang berkaitan dengan kultur Tionghoa. Itu dikemas dengan segar. Bagaimana kisahnya?
Dalam konten-kontennya, Evelyn Hutani mampu memainkan berbagai karakter. Jadi perempuan dengan ekspresi datar. Jadi emak-emak. Jadi remaja, dukun, sampai tokoh yang suka marah-marah. Tak jadi masalah. Semua mampu diperankannya dengan baik.
Paling seru ketika Evelyn berperan sebagai emak-emak Tionghoa. Sosok yang masih erat menggenggam nilai-nilai tradisi. Termasuk ketika si emak ingin memilihkan jodoh untuk anaknya.
BACA JUGA:Influencer Piniela Sutandi Ajak Semifinalis Koko Cici Jawa Timur 2024 Ciptakan Versi Diri Terbaik
Ini Sosok Evelyn Hutani, Influencer Konten Tionghoa Mengundang Tawa. Untuk generasi muda, Evelyn Hutani konsisten membuat tema unggahan yang mudah dicerna.-Evelyn Hutani-HARIAN DISWAY
Dalam konten yang diunggah pada 22 Januari 2024, Evelyn mengenakan kacamata, kalung emas. Busananya daster putih dengan motif bunga-bunga. Adegan awal, pintu rumah diketuk. Evelyn muncul dengan mata melotot.
Dia melihat sosok perempuan berseragam SD. Diperankan oleh Nataneila Quinn. Anak itu mengaku sebagai pacar Steven Wongso, yang dalam unggahan itu berperan sebagai anak Evelyn.
"Heh, Arek durung puber ngene wis pacaran (Anak belum puber kok sudah pacaran, Red)?," kata Evelyn. Nataneila menjawab, "Eh, aku wis pringkilan, kok (Aku sudah dewasa, kok, Red)". Evelyn pun mengusir anak itu. Selain karena belum dewasa, dia bukan seorang Tionghoa. Evelyn si emak lebih ingin mendapat menantu seorang Tionghoa.
BACA JUGA:Ngak Perlu Takut Mati Gaya, Intip Referensi Outfit untuk Badan Plus Size dari Influencer
"Gak isok. Mantuku kudu Tionghoa. Titik (Tidak bisa. Menantuku harus Tionghoa. Titik)!" serunya. Kemudian datang lagi seorang perempuan kalem. Diperankan Jenifer Laurens. Dia langsung ditodong dengan pertanyaan, "Sori, lu Cung Kuo Ren (sebutan keturunan Tionghoa) apa bukan?."
Jenifer berterus-terang bahwa dirinya bukan Tionghoa totok. Melainkan Peranakan. Papanya Tionghoa, mamanya Betawi. Dia menyebutnya "Cina Benteng". "Waduh, sori banget iki, nik. Gak isok nek Peranakan (Maaf sekali, tidak [menerima] menantu Peranakan," kata Evelyn.
Lalu datang lagi seorang perempuan Tionghoa yang benar-benar Tionghoa totok. Diperankan oleh Paulina Sung. Sebenarnya, sosoknya sudah sesuai dengan keinginan Evelyn yang mencari menantu Tionghoa.
BACA JUGA:Anies Dijuluki Abah Online, Influencer Surya Danna: Sekaligus Bapak Idaman Anak Muda
Tapi ternyata belum cukup. Paulina harus menghadapi pertanyaan-pertanyaan tentang kriteria pacar anaknya. Seperti marga, suku, tanggal, bulan, tahun, bahkan jam lahir. Setelah diungkap semuanya, Paulina tetap ditolak. Karena dia tak ingin punya menantu yang selisih umurnya berbeda 3, 6, 9 tahun.
Dalam ilmu fengshui, selisih usia kelipatan tiga itu dianggap ciong. Membawa dampak buruk. Jika menjadi sepasang kekasih atau suami-istri, rumah tangganya akan diwarnai dengan pertengkaran-pertengkaran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: