Suga BTS Siap Hadapi Investigasi Lanjutan Kasus Naik Skuter Saat Mabuk

BACA JUGA:Suga BTS Masuk Kamp Latihan Militer Diantar Jin, Reaksi ARMY: Minimal Nongol!

"Sama sekali tidak ada niat untuk meminimalkan masalah ini. Sekali lagi kami minta maaf karena tidak menyelidikinya lebih dekat dan akibatnya berbicara dengan tergesa-gesa. Setelah klasifikasi produk ditetapkan oleh pihak berwajib, kami akan memenuhi tanggung jawab kami," janji BigHit.

Yang kedua adalah soal denda dan pencabutan SIM skuter milik Suga. Sebelumnya, BigHit menyatakan bahwa masalah sudah selesai setelah Suga membayar denda dan SIM-nya dicabut. Ia pun dipulangkan setelah menjalani tes kadar alkohol yang dilakukan polisi di tempat kejadian.

"Baik agensi maupun artis kami tidak menyadari bahwa masih ada prosedur lebih lanjut yang harus diikuti. Kami secara keliru meyakini bahwa masalah tersebut telah selesai," jelas BigHit.

BACA JUGA:Savage! Ini 7 Lagu Suga BTS yang Liriknya Paling Meaningful

BACA JUGA:Happy Yoongi Day! 31 Fakta Tentang Suga BTS yang Berulang Tahun ke-31 Hari Ini

Salah satu agensi terbesar di Korea itu menegaskan, mereka dan Suga meminta maaf kepada masyarakat karena member contoh buruk. Juga menyebabkan insiden yang tidak menyenangkan saat menjalani wajib militer.

Pernyatan Resmi BigHit Terkait Kesalahan Informasi Pada Insiden Suga--Weverse

"Kami dengan tulus akan bekerja sama dengan penyelidikan polisi lebih lanjut di masa depan, dan dengan rendah hati menerima hasil penyelidikan," janji BigHit.

Sebagaimana diberitakan, Suga BTS tersangkut kasus DUI alias driving under influence. Idol sekaligus produser berbakat BTS itu dilaporkan tengah menjalani pemeriksaan oleh pihak kepolisian terkait dugaan pelanggaran lalu lintas. BigHit dan agensi kemudian merilis permintaan maaf.

Namun pihak berwenang menyatakan bahwa penyelidikan terhadap kasus ini masih berlangsung dan belum selesai.

BACA JUGA:Happy Yoongi Day! 31 Fakta Tentang Suga BTS yang Berulang Tahun ke-31 Hari Ini

Perbedaan keterangan ini memicu berbagai spekulasi di kalangan publik. Banyak yang mempertanyakan kebenaran pernyataan Suga. Netizen Korea menuduh Suga dan BigHit berbohong dengan mengesankan seolah kasus tersebut sudah selesai.

Sebelumnya, spekulasi lain muncul karena perbedaan klasifikasi kendaraan yang dikendarai Suga. Dalam pernyataannya, Suga menyebutkan bahwa ia mengendarai "electric kickboard", bukan skuter listrik dengan pedal seperti yang dijelaskan kepolisian.

Perbedaan itu membuat publik berspekulasi Suga dan BigHit berupaya untuk menutupi kesalahan. Karena di Korea Selatan regulasi terhadap skuter listrik lebih ketat dibanding kickboard biasa.

Sumber: bighit music