Ukraina Timur Semakin Terdesak, Zelensky Minta Bantuan Senjata Jarak Jauh ke Jerman dan Sekutu-Sekutu Eropa
06 September 2024, Rhineland-Palatinate, Ramstein-Miesenbach: Charles Q. Brown Jr. (kiri), Kepala Staf Angkatan Bersenjata AS, dan Volodymyr Zelensky (kanan), Presiden Ukraina, saling menyapa di Grup Kontak Ukraina pertemuan di Pangkalan Udara Ramstein di-picture alliance-getty images
HARIAN DISWAY - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, dijadwalkan melakukan kunjungan penting ke Jerman pada hari Jumat, 6 September 2024. Tujuan utama dari kunjungan ini adalah untuk melakukan pembicaraan dengan para sekutu utama Ukraina. Termasuk Jerman.
Kanselir Jerman Olaf Scholz, termasuk dalam daftar orang yang hadir dalam pertemuan tersebut. Hal ini diumumkan secara langsung oleh juru bicara pemerintah Jerman.
Zelensky juga menghadiri pertemuan sekutu-sekutu Kyiv di Pangkalan Udara Ramstein. Pertemuan itu akan dipimpin oleh Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Lloyd Austin. Yang dilaporkan oleh kantor berita Der Spiegel.
Dalam momen krusial ini, Zelensky diharapkan akan kembali mendesak para sekutu untuk memberi Ukraina bantuan berupa senjata jarak jauh. Senjata tersebut sangat dibutuhkan guna menghadang kemajuan Rusia di medan perang.
Situasi terakhir, Meskipun Ukraina melancarkan serangan ke wilayah Provinsi Kursk Rusia dengan limited success, pasukan Ukraina yang mempertahankan sisa-sisa wilayah Donbass di Ukraina Timur justru terdesak hebat akibat gerak maju pasukan Rusia yang pesat.
Kunjungan Zelensky ke Jerman berlangsung di tengah situasi yang semakin genting di Ukraina. Kondisi ini kata Zelenksy memicu urgensi bagi bantuan militer berupa rudal jarak jauh.
BACA JUGA:Tuduh Rusia Lakukan Genosida, Zelensky: Ini Bukan Hanya Tentang Ukraina!
Pertemuan tatap muka antara Zelensky dan Olaf Scholz dijadwalkan berlangsung di Frankfurt. Meski detail spesifik dari agenda pembicaraan belum banyak diungkap. Pengamat meyakini bahwa permintaan senjata jarak jauh menjadi topik utama yang akan diangkat oleh Zelensky.
Dukungan senjata jenis ini sangat krusial dalam meningkatkan kemampuan pertahanan dan serangan Ukraina. Tidak hanya untuk mempertahankan wilayah, Ukraina membutuhkan senjata jarak jauh guna menghantam posisi strategis Rusia yang berada jauh di garis depan.
Selain bertemu Scholz, Zelensky juga akan menghadiri pertemuan penting di Pangkalan Udara Ramstein. Pertemuan ini dihadiri oleh negara-negara pendukung Ukraina, termasuk Amerika Serikat dan negara-negara NATO lainnya. Yang telah menjadi tulang punggung utama dalam memberikan bantuan militer sejak konflik meletus.
Pertemuan di Ramstein ini diselenggarakan untuk membahas langkah-langkah strategis guna membantu Ukraina menghadapi ancaman dari Rusia yang semakin kuat.
BACA JUGA:Biaya Perang Besar, Ukraina Tunda Pembayaran Utang Negara
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: agence france-presse