Sean Louis, Bocah 4 Tahun yang Diberkati Paus Fransiskus dan Dapat Kado Istimewa

Setiap orang yang berkumpul di tepi jalan berbicara dalam bisik-bisik. Mata mereka tak henti-hentinya memandang ke arah jalan, menanti kedatangan sosok yang mereka hormati.

"Saya sudah merencanakan ini sejak Paus Fransiskus diumumkan akan ke Indonesia," ungkap Marcella kepada Harian Disway. "Karena waktu pertama beliau datang, 3 September, saya cuma lihat dari jauh. Waktu itu saya masih meeting," jelas dia.

Dia berharap, meski hanya sekilas, bisa melihat sosok Paus dan menerima berkat. Pukul 16.00 WIB, suasana mulai berubah. Pihak keamanan yang sebelumnya hanya berjaga santai mulai memperketat pengawasan. Jalur di depan Marcella kini disterilkan.

BACA JUGA:Terima Kasih Indonesia! Paus Fransiskus Lepas Landas Menuju Papua Nugini Untuk Melanjutkan Perjalanan Apostolik

BACA JUGA:Paus Fransiskus Tinggalkan Indonesia ke Papua Nugini Naik Pesawat Garuda Indonesia

Orang-orang di sekitarnya semakin mendekat ke pinggir jalan, berharap momen yang mereka tunggu segera tiba. Dalam hatinya, Marcella berdoa agar Tuhan memberinya kesempatan untuk melihat Bapa Suci untuk sekadar menyapa.

Rosario yang diberikan langsung oleh Paus Fransiskus kepada Marcella Anastasia dan Sean Louis, 4 September 2024-Dokumentasi Marcella Anastasia-

Tuhan menjawab doa Marcella lebih dari yang dia bayangkan. Ketika iring-iringan kendaraan mulai mendekat, salah seorang pengawal Paus melihat Marcella yang tengah menggendong Sean.

Dengan isyarat tangan, pengawal itu memberi kode kepada Marcella untuk mendekat. Sejenak, Marcella tidak percaya dengan apa yang dia lihat. Jantungnya berdegup kencang.

Tetapi, dia tahu itu adalah kesempatan langka yang tidak boleh dilewatkan. Dengan langkah penuh keyakinan, Marcella mendekati sisi jalan, masih dengan Sean di pelukannya.

BACA JUGA:Paus Fransiskus Tiba, Indonesia Tampakkan Kebinekaan

BACA JUGA:Atas Perintah Prabowo, Maung MV3 Dimodifikasi Khusus Untuk Kenyamanan Paus Fransiskus Menyapa Jemaah Misa Akbar di GBK

Saat itulah, Marcella bisa melihat Paus Fransiskus dengan jelas. Dari dalam mobil yang ditumpanginya, Paus melambaikan tangan dengan senyum hangat.

Kehangatan dan kerendahan hati Sri Paus seolah menyelimuti seluruh suasana di sekitar. Marcella merasakan aura ketenangan yang luar biasa. Dan ketika Paus memberkati mereka, air matanya tak terbendung lagi.

"Saya masih enggak percaya," kata Marcella sambil terisak. Paus Fransiskus tidak hanya memberkati dirinya, tetapi secara khusus memberkati dahi Sean.

Sumber: