Anugerah Patriot Jawi Wetan II 2024: Dusun Bendogolor, Desa Wonocoyo Aktif Galakkan Program Konservasi Penyu

HARIAN DISWAY - Pantai Taman Kili Kili kerap menjadi tempat penyu bertelur. Hal itu menyebabkan penduduk sekitar sering melakukan penangkapan induk penyu dan perburuan telur penyu untuk dikonsumsi bahkan dijual.

Untuk mencegah hal tersebut, Pemerintah Desa (Pemdes) Wonocoyo, Trenggalek, melakukan giat perlindungan terhadap penyu dan habitatnya.

Sangat penting untuk menjaga eksistensi penyu sebagai penyeimbang ekosistem laut. Pemdes Wonocoyo pun menggagas dan membentuk Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) konservasi penyu sejak 2011 silam. 

Desa Peduli Lingkungan Laut. Begitulah tujuan program pembangunan berkelanjutan di desa itu. Salah satu realisasinya adalah Konservasi Penyu Taman Kili Kili Dusun Bendogolor Desa Wonocoyo tersebut.

BACA JUGA:Anugerah Patriot Jawi Wetan II 2024: Fasilitasi Pupuk Bersubsidi untuk Petani, Kunci Ketahanan Pangan Desa Wonocoyo

Konservasi itu sekaligus menjadi bukti atensi Pemerintah Desa (Pemdes) Wonocoyo untuk turut serta dalam menyelamatkan ekosistem laut. Bersamaan dengan hal tersebut, Pokmaswas membuat Peraturan Desa Wonocoyo Nomor 3 Tahun 2014 tentang konservasi penyu.

Pokmaswas dengan masyarakat sekitar melakukan berbagai kegiatan. Mulai dari menjaga pantai dari sampah, hingga memberikan edukasi kepada masyarakat.

Tiga Pilar Desa Wonocoyo dalam mendampingi kegiatan konservasi penyu--

Edukasi tersebut termasuk memberi penyuluhan tentang mengapa penyu mesti dilindungi dan dilestarikan, serta apa saja yang bisa menggangu peneluran penyu.

BACA JUGA:Anugerah Patriot Jawi Wetan II 2024: Upaya Mediasi Tiga Pilar Desa Wonocoyo kepada Salah Satu Warga

Sinergitas Tiga Pilar Desa Wonocoyo juga memiliki peranan yang sangat penting. Tiga Pilar yang terdiri dari Kepala Desa, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas tersebut selalu mendampingi kegiatan konservasi. 

Tiga Pilar Desa Wonocoyo mendampingi kegiatan Pokmaswas agar berjalan dengan lancar dan aman.--

Tiga Pilar Desa Wonocoyo pun mengawal giat penambahan vegetasi pantai untuk menjaga tempat peneluran penyu dari abrasi. Selain itu, mereka juga mengamankan lokasi zona inti perlindungan dari berbagai hal yang mengancam keberlangsungan konservasi.

Alhasil, jumlah telur dan induk penyu yang diselamatkan Pokmaswas semakin bertambah sejak tahun pertama didirikan.

Sumber: