Sensasi Naik Trans Jatim Cakraningrat ke Madura: Sudah Oke, Meskipun Berdiri

BACA JUGA:Trans Jatim Mojokerto-Gresik Mulai Beroperasi, Tarif Digratiskan hingga 31 Oktober

BACA JUGA:Gebrakan Khofifah: Trayek Bus Trans Jatim Lewat Wisata Batu, Pacet dan Cangar Cuma Rp 20 Ribu

Bus pun kembali melanjutkan perjalanan ke arah Wisata Religi Sunan Ampel. Kemudian berhenti di halte kawasan itu. Tiga penumpang naik. dua laki-laki satu perempuan.

Mereka juga tidak kebagian kursi yang akhirnya harus berdiri di dekat kami. Maklum ternyata semua penumpang memang ingin berhenti di Bangkalan.

Sekira 20 menit kemudian, bus sudah memasuki Jembatan Suramadu. Setidaknya saat melihat laut yang membentang, rasa lelah di kaki kami sedikit berkurang. Beberapa penumpang juga mengabadikan momen ini untuk nanti dibagikan.

Cakraningrat lalu memasuki kawasan Madura. Suasana perkotaan sudah tak terlihat lagi.

BACA JUGA:Tahun Ini Bus dan Koridor Trans Jatim Ditambah

Sesekali tampak bangunan dengan jarak yang cukup jauh satu sama lain. Sisanya lahan kosong yang dipenuhi tumbuhan liar. Dan rasa lelah itu datang lagi. Makin menjadi, pula.

Seperempat jam kemudian, salah seorang lelaki membisiki kami. "Kalau seperti ini terus, jalur ini harus ditambahi unit kayak-nya," bisiknya.

Ternyata ia salah seorang Pegawai Negeri Sipil di Kabupaten Bangkalan. Alif namanya. Ia memaklumi karena untuk saat ini Trans Jatim koridor V itu masih gratis.

Alif menambahkan kalau memang ingin melihat antusiasme penumpang, bisa setelah 7 Oktober 2024. Menurutnya Trans Jatim Surabaya-Bangkalan memang sangat membantu. Hanya saja, kalau terus berdiri yang ada malah minatnya makin turun.

"Ada juga halte yang nggak ada atapnya. Jadi ya panas. Apalagi gak ada tempat duduknya makin bikin kesel,” ujar Alif.

salah satu penumpang bus Cakraningrat merekam menggunakan ponselnya saat melewati jembatan suramadu_Kamis, 3 Oktober 2024_-Dinar Mahkota Parameswari-

Sesudah berbincang sebentar perihal Bus Trans Jatim baru itu, Alif turun di depan Kantor Pemkab Bangkalan. Setelahnya kami hanya berdiri dan menikmati jalan.

Akhirnya kami pun sampai di Terminal Bangkalan. Ternyata ada dua Cakraningrat yang sudah beroperasi sejauh ini.

Sumber: