Africa Cup Maroko vs Lesotho 7-0: Singa Atlas Pesta Gol, Brahim Diaz Cetak Hattrick

Africa Cup Maroko vs Lesotho 7-0: Singa Atlas Pesta Gol, Brahim Diaz Cetak Hattrick

Potret selebrasi Brahim Diaz usai jebol gawang Lesotho di Kualifikasi Piala Afrika 2025 pada Selasa, 19 November 2024.-Maroko-Instagram/tft_morocco

Tiga menit berselang, Brahim Diaz menggenapi hattrick dengan gol ketiga. Kali ini memanfaatkan umpan Rahimi untuk mengubah skor menjadi 4-0.

Menjelang akhir babak pertama, Maroko mendapat hadiah penalti yang dieksekusi sempurna oleh Rahimi pada menit ke-45+2. Babak pertama ditutup dengan skor mencolok 5-0 untuk keunggulan Maroko.


Foto Soufiane Rahimi saat berhasil melakukan tendangan penalti ke gawang Lesotho di Kualifikasi Piala Afrika 2025 pada Selasa, 19 November 2024.-Maroko-Instagram/tft_morocco

Babak kedua dimulai dengan pergantian pemain dari kedua tim. Lesotho mencoba menyegarkan permainan dengan memasukkan beberapa pemain baru, sementara Maroko tetap tampil agresif meski mengganti beberapa pemain kuncinya.

Pada menit ke-68, Youssef En-Nesyri, yang masuk sebagai pemain pengganti, menambah keunggulan Maroko menjadi 6-0 setelah menerima umpan dari Abde Ezzalzouli.

Hanya dua menit berselang, Ismael Saibari mencetak gol ketujuh untuk Maroko setelah menyambut umpan matang dari Sofyan Amrabat.

Dengan tambahan gol itu, Maroko semakin jauh meninggalkan Lesotho. Tim tamu tampak semakin kesulitan menghadapi permainan cepat dan terorganisasi dari Brahim dkk.

BACA JUGA:Perjalanan Maroko sampai di Semifinal, Tak Pernah Dibobol Lawan Sejak Fase Grup

BACA JUGA:Profil Kiper Maroko, Andalan Penalti di Sevilla yang Singkirkan Spanyol


Foto selebrasi Ismael Saibari usai mencetak gol ke gawang Lesotho di Kualifikasi Piala Afrika 2025 pada Selasa, 19 November 2024.-Maroko-Instagram/tft_morocco

Di tengah tekanan besar, Lesotho masih berusaha menciptakan peluang, tetapi mereka kesulitan menembus pertahanan kokoh Maroko. 

Frustrasi mulai terlihat dari permainan Lesotho, ditandai dengan kartu kuning yang diterima oleh beberapa pemain mereka, termasuk Rethabile Rasethuntsa, Thato Sefoli, dan Sera Motebang, akibat pelanggaran dan protes kepada wasit.

Maroko terus mengontrol permainan hingga akhir laga tanpa memberi ruang bagi Lesotho untuk bangkit. 

Beberapa pergantian pemain dilakukan oleh kedua tim menjelang menit-menit akhir, namun tidak banyak mengubah dinamika pertandingan. Lesotho harus menerima kenyataan pahit tanpa mampu mencetak satu gol pun.

BACA JUGA:Kalah dari Maroko, Suporter Belgia Ngamuk

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber