Harian Disway Business Match: Pengusaha Tiongkok Pamerkan Inovasi Teknologi Perumahan di REI Jatim

HARIAN DISWAY - Business matching 12 pengusaha asal Tiongkok dengan DPD Real Estat Indonesia (REI) Jatim berlangsung hangat. Pertemuan berlangsung di Grha REI Jatim, Sabtu, 21 Desember 2024.

Satu per satu para pengusaha itu mempresentasikan produk mereka di depan 75 pengembang anggota DPD REI Jatim.

Berbagai produk buatan Tiongkok dikenalkan. Antara lain smart mirror (cermin pintar), kran air futuristik, marmer dan granit, hingga wall panel. Semuanya tentu menarik bagi para anggota REI Jatim.

Hadir dalam forum itu Founder Harian Disway Dahlan Iskan, Ketua DPD REI Jatim Mochamad Ilyas, dan CEO China Enlighten International Convention and Exhibition (CEICE) Ruth Hsu. Forum itu terselenggara berkat kerja sama DPD REI Jatim, Harian Disway, business consultant Feihuang.  

"Tentu kami berharap dari pertemuan itu berlanjut kerja sama yang saling menguntungkan. Dan kami berencana berkunjung balik ke Tiongkok," ujar Mochamad Ilyas, yang juga CEO Chalidana Group itu.

BACA JUGA:Harian Disway Business Match (1): 13 Pengusaha Tiongkok ke Surabaya Cari Partner Bisnis

BACA JUGA:Imbangi Kebijakan PPN12 Persen, Ada Diskon 50 Persen bagi pelanggan PLN

Ilyas juga sempat menanyakan apakah ada produk rumah cepat (modular). Rumah rakitan itu selain lebih murah juga menghemat waktu.

Catatan dari business matching Forum Pengusaha Tiongkok ke Surabaya: Incar harga tanpa distributor. Foto: Peserta business matching melihat maket gedung di kantor Marketing Gallery Ciputra, 21 Desember 2024. -Sahirol Layeli-Harian Disway-

"Kalau kami biasa membangun rumah dua lantai dalam waktu 10 bulan, mungkin bisa selesai dalam seminggu," kata Ilyas.

CEO CEICE Ruth Hsu menimpali bahwa rumah seperti itu sudah dikembangkan di Tiongkok. "Rumah satu lantai bisa selesai dalam dua hari," ujar Hsu.

Dahlan Iskan menambahkan, Harian Disway berkomitmen menjadi jembatan pengusaha Indonesia dengan Tiongkok.

BACA JUGA:Penerapan Adopsi Teknologi Baru Pertanian Capai 80 Persen, Ekonomi Desa di Indonesia Timur Tumbuh

BACA JUGA:Surabaya Siap Hadapi PPN 12%, Insentif Sektor Properti hingga Mobil Listrik jadi Harapan!

Sumber: