Pantai Utara Peru Porak-poranda Diterjang Tsunami, Ratusan Pelabuhan Tutup

Sebastian Sulca Cordova, 25 tahun, seorang warga setempat, menceritakan bahwa penduduk diperingatkan tentang ancaman gelombang besar saat sedang menghadiri pertemuan untuk membahas dampak tumpahan minyak.

Meski rumah-rumah penduduk tetap utuh, kerusakan besar dialami perahu-perahu nelayan.

BACA JUGA:Kecelakaan Pesawat Jeju Airlines Renggut 179 Nyawa, Diduga Akibat Menabrak Burung

BACA JUGA:Pesawat Air Canada Tergelincir di Halifax, Semua Penumpang Selamat

“Kemarin, kami mencoba menyelamatkan tiga perahu yang terbalik dan mengeluarkan mesin-mesinnya. Namun, airnya sudah tercemar minyak, sehingga kami melakukan yang terbaik dengan apa yang kami miliki,” tambah Cordova.

“Tiba-tiba terdengar pengumuman melalui megafon yang meminta para nelayan mendekati dermaga. Kapal-kapal tenggelam, dan beberapa orang hanyut,” ungkapnya. (*)

*) Mahasiswa MBKM Prodi Sastra Inggris Universitas Negeri Surabaya.

Sumber: reuters