Hari Internasional Menentang Perundungan 23 Februari, Simak Cara Menghadapi Bullying sebelum Terlambat!

Hari Internasional Menentang Perundungan pada 23 Februari, simak cara menghadapi bullying. - Mikhail Nilov - Pexels
HARIAN DISWAY – Perayaan Hari Internasional Menentang Perundungan yang berjalan pada 23 Februari akan membuat orangtua, guru, atau anak-anak zaman sekarang lebih waspada terhadap segala bentuk Perundungan atau bullying.
Perilaku bullying dengan cara apapun termasuk perbuatan tercela karena bisa menimbulkan efek psikologis yang tidak bagus bagi korbannya.
Korban perundungan biasanya akan merasa cemas, depresi, merasa tidak percaya diri, turunnya prestasi akademik, dan mengalami gangguan mental. Orang tua, guru, atau orang yang dekat dengan korban harus tahu ciri-ciri tersebut dan mencari tahu penyebabnya.
Sebab itu, dalam perayaan Hari Internasional Menentang Perundungan pada 23 Februari 2025, kenali jenis-jenis perundungan dan cara menghadapi bullying berikut sebelum terlambat:
BACA JUGA: Hari Kepanduan Sedunia 22 Februari Tumbuhkan Jiwa Petualang dan Belajar Mencintai Alam
BACA JUGA: Hari Peringatan Sedunia untuk Korban Lalu Lintas Jalan 19 November: Sejarah dan Cara Memperingatinya
Hari Internasional Menentang Perundungan pada 23 Februari, simak cara menghadapi bullying. - RDNE Stock project - Pexels
1. Kenali Jenis-jenis Perundungan Berbahaya
Saat ini, orang-orang bisa memiliki jejaring sosial yang luas. Ada banyak jenis perundungan yang bisa terjadi pada anak, remaja, maupun orang dewasa.
Contohnya, seperti perundungan lewat online alias cyberbullying dengan mengomentari wajah, berat badan, atau bisa berupa postingan yang memalukan atau merendahkan korban.
Bisa juga dengan mengucilkan seseorang dari grup pertemanan di media sosial atau menulis komentar jahat lainnya, seperti "wajahnya mirip jenglot’’ atau ‘’kok kamu kurus sekali, mirip tiang listrik’’.
Jika perundungan terjadi secara online melalui media sosial, ini akan membekas dalam ingatan seseorang karena terekam dalam jejak digital. Selanjutnya, ada juga perundungan fisik.
BACA JUGA: 21 Februari Ada Hari Peduli Sampah Nasional, Kenali Bahaya Limbah Plastik Terhadap Lingkungan
Seperti memukul dengan keras, menarik rambut, menendang, atau mendorong dengan sengaja sampai terjatuh. Perbuatan ini akan menimbulkan rasa sakit pada fisik dan trauma.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber