Bacaan Niat Sholat Tarawih Lengkap untuk Berjamaah atau Sendiri Serta Tata Caranya

Hanya saja, tentu ketika dilakukan secara berjamaah, maka pahala yang didapatkan akan jauh lebih besar daripada menjalankannya sendirian.

BACA JUGA:Bacaan Niat Puasa Ramadan Harian dan Sebulan Penuh, Jangan Sampai Keliru!

BACA JUGA:4 Doa Menyambut Ramadan Sesuai Anjuran Rasulullah dan Manfaatnya

Lalu, bagaimana, sih bacaan niat salat tarawih secara berjamaah maupun sendirian? Berikut selengkapnya!

Bacaan Niat Salat Tarawih Berjamaah

Anda sudah tahu, dalam salat berjamaah, tentu akan ada dua peran, yakni imam (pemimpin salat) dan makmum (orang yang mengikuti gerakan imam). Kedua peran tersebut memiliki bacaan niat salat yang khusus.

Berikut ini adalah bacaan niat salat tarawih untuk imam:

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

Arab-latin: Ushalli sunnatat tarawihi rak’ataini mustaqbilal qiblati adaan imaman lillahi ta’ala.

Artinya: “Saya niat salat sunnah tarawih dua rakaat dengan menghadap ke arah kiblat, saat ini sebagai imam karena Allah Ta’ala.”

Sementara bacaan niat salat tarawih untuk makmum, yaitu:

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَالَى  

Arab-latin: Ushalli sunnatat tarawihi rak’ataini mustaqbilal qiblati adaan ma’muman lillahi ta’ala.

Artinya: “Saya niat salat sunnah tarawih dua rakaat dengan menghadap ke arah kiblat, saat ini sebagai makmum karena Allah Ta’ala.”

Bacaan Niat Salat Tarawih Sendirian 

Sebagaimana penjelasan sebelumnya, salat tarawih dapat kita lakukan sendirian. Berikut ini adalah bacaan niat salat tarawih sendirian (munfarid):

BACA JUGA:20 Kata-Kata Penuh Makna Menyambut Ramadan 2025, Cocok untuk Caption dan Story di Media Sosial

BACA JUGA:19 Istilah Populer di Bulan Ramadan dalam Bahasa Inggris, Indonesia, Arab, dan Turki

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى  

Arab-latin: Ushalli sunnatat tarawihi rak’ataini mustaqbilal qiblati adaan lillahi ta’ala.

Sumber: