Porsi Makan Ideal Saat Ramadan Agar Puasa Tetap Fit

Porsi Makan Ideal Saat Ramadan Agar Puasa Tetap Fit

Mengatur porsi makan dengan baik saat ramadan dapat membantu menghindari rasa lemas di siang hari dan tetap menjaga kesehatan pencernaan. --Pinterest

HARIAN DISWAY - Saat menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan, menjaga keseimbangan asupan makanan sangat penting. Supaya tubuh tetap sehat dan bertenaga.

Mengatur porsi makan dengan baik dapat membantu menghindari rasa lemas di siang hari. Sembari tetap menjaga kesehatan pencernaan.

Salah satu pola makan yang direkomendasikan adalah membagi asupan harian dengan komposisi 40 persen saat sahur, 50 persen saat berbuka, dan 10 persen setelah tarawih. 

Dengan pembagian itu, tubuh mendapatkan energi yang cukup. Tanpa merasa terlalu kenyang atau kekurangan nutrisi. Berikut adalah penjelasan rinci mengenai porsi makan ideal saat Ramadan.


Makanan bergizi saat sahur membantu melawan rasa kantuk di siang hari. --Pinterest

BACA JUGA:6 Tip Mencegah Dehidrasi Saat Puasa

Sahur 

Sahur adalah waktu makan yang sangat penting untuk menjaga energi sepanjang hari. Porsi makan sahur yang ideal adalah sekitar 40 persen dari total asupan harian. Dengan komposisi yang seimbang antara karbohidrat kompleks, protein, serat, dan lemak sehat.

Pastikan menu sahur yang dikonsumsi mengandung karbohidrat dan protein. Serta tambahan sayur, buah dan konsumsi makanan kecil sebelum imsak. Dianjurkan juga untuk meminum minimal 2-3 gelas untuk mencegah dehidrasi.

Berbuka

Saat berbuka, tubuh membutuhkan asupan energi dengan cepat. Tetapi tetap perlu dikontrol agar tidak berlebihan. Porsi berbuka sebaiknya mencakup 50 persen dari total asupan harian. Itu dikonsumsi secara bertahap.


Utamakan konsumsi makanan terlebih dahulu saat berbuka puasa. -Freepik-Pinterest

Tahap awal berbuka, konsumsi makanan ringan dan manis. Seperti kurma, buah, kue atau minuman manis. Gunanya untuk mengembalikan kadar gula dalam darah selama seharian berpuasa. Selain itu, juga agar menjaga perut tidak kaget saat menerima makanan berat. 

Setelah salat Maghrib, konsumsi makanan yang lebih berat. Namun, dengan komposisi yang seimbang. Untuk mengembalikan energi dengan cepat tanpa membebani pencernaan. Cukupi kebutuhan cairan dengan minum air putih 3-4 gelas untuk menghindari dehidrasi.

Setelah Tarawih

Setelah melaksanakan salat Tarawih, tubuh masih memerlukan asupan ringan agar tetap bertenaga dan tidak mengalami gangguan tidur. Porsi makan setelah Tarawih sebaiknya hanya sekitar 10 persen dari total asupan harian.

BACA JUGA:8 Tip Memilih Makanan Sehat Agar Tidak Lemas Saat Puasa

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: