Tanggul Sungai Cinangka Jebol, 156 Rumah di Purwakarta Terendam Banjir

Berdasarkan prakiraan cuaca, wilayah Purwakarta masih berpotensi mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat pada dasarian kedua Maret 2025, yaitu antara tanggal 11 hingga 20 Maret.

BACA JUGA:Pemerintah Siapkan 20 Ribu Rumah Dinas untuk Guru, Mendikdasmen: Agar Lebih Fokus Mengajar

BNPB menekankan pentingnya kesiapsiagaan bagi masyarakat yang berada di wilayah dengan risiko banjir tinggi. 

Beberapa langkah yang dapat dilakukan antara lain membersihkan aliran drainase dan sungai untuk mencegah penyumbatan, menyiapkan tim siaga bencana di tingkat desa, serta memantau kondisi cuaca secara berkala melalui sumber resmi. 

Selain itu, warga juga diimbau untuk menyusun rencana evakuasi mandiri guna meminimalkan risiko saat terjadi bencana.

Peristiwa ini menjadi pengingat bahwa infrastruktur pengendalian banjir, seperti tanggul dan drainase, perlu mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah daerah. 

BACA JUGA:KPK dapat Laporan Anggaran Program MBG Terpotong Jadi Rp 8.000, Istana dan BGN Beri Klarifikasi

Perbaikan dan penguatan tanggul Sungai Cinangka menjadi prioritas agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang. 

Selain itu, evaluasi terhadap sistem pengelolaan air di wilayah tersebut juga perlu dilakukan guna meningkatkan ketahanan terhadap bencana banjir.

Masyarakat diminta untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari petugas guna menghindari risiko yang lebih besar akibat potensi hujan lebat dalam beberapa hari ke depan.(*)

BACA JUGA:Kemenhub Sediakan 520 Bus untuk Mudik Gratis 2025, Cek Rute, Jadwal, dan Cara Daftarnya!

*)Mahasiswa magang dari UIN Sunan Ampel Surabaya

 

Sumber: