Jurnalis Palestina Meninggal Terbakar Hidup-Hidup, Imbas Militer Israel Targetkan Serang Tenda Jurnalis

Jurnalis Palestina terbakar hidup-hidup akibat serangan israel ke wilayah dekat Rumah Sakit Nasser di Khan Younis, Gaza Selatan-@1proudofislam1-TikTok
HARIAN DISWAY – Serangan Israel kembali menelan korban. Kali ini dilaporkan seorang jurnalis terbakar hidup-hidup imbas dari Serangan Israel yang menyasar tenda jurnalis di wilayah dekat Rumah Sakit Nasser di Khan Younis, Gaza Selatan.
Identitas dari jurnalis yang tewas secara mengenaskan tersebut bernama Ahmad Mansour. Ia merupakan jurnalis yang bekerja untuk media Palestine Today.
Dari video yang tersebar luas di internet, terlihat seorang pria tak berdaya tengah terbakar oleh kobaran api besar yang juga membakar tenda hingga menjadi tak lagi berbentuk.
Di sekelilingnya orang-orang berteriak sambil juga menyiramkan air untuk memadamkan api yang menyelimuti pria tersebut.
“(Rudal Israel) membakar rekan kami Ahmed Mansour dan dia masih berada di perawatan intensif, menderita luka bakar parah akibat penargetan tenda tempat dia berada di kamp jurnalis di Rumah Sakit Nasser,” jelas Wael Abo Omar, jrunalis Palestina melalui X dilansir dari TRT World, Senin, 7 April 2025.
BACA JUGA:Lebih dari Seribu Orang Korban Tewas Sejak Israel Perbarui Serangan ke Wilayah Gaza
BACA JUGA:Gencatan Senjata di Gaza Bubar! Israel Lancarkan Serangan, Ratusan Warga Tewas
BACA JUGA:Warga Gaza Respon Keputusan Israel Putus Listik: Sudah Gelap, Apalagi Yang Mau Diputus?
Kabar terbaru yang dilansir dari Motasem A Dalloul , jurnalis Gaza, dalam cuitan akun X pribadinya @AbujomaaGaza hari ini, menyebutkan Ahmad Mansour telah dinyatakan meninggal dunia karena luka parah yang tidak tertangani karena kurangnya peralatan dan pasokan medis di rumah sakit Gaza.
Selain itu, beberapa jurnalis juga mengalami luka imbas serangan tersebut antara lain Hassan Eslaih, Ahmad Al-Agha, Mohammad Faiq, Abdullah Al-Attar, Ihab Al-Bardini, Mahmoud Awad, Majed Qadih dan Ali Eslaih.
Di sisi lain, Dilansir dari Kantor Berita Reuters, militer Israel dalam pernyataannya mengatakan, serangan tersebut menargetkan Hassan Aslih yang mereka sebut sebagai “teroris yang menyamar sebagai jurnalis”.
Selain itu, mereka juga menyebutkan Aslih merupakan Brigade Khan Younis dari Kelompok Hamas.
Hassan Aslih merupakan jurnalis Palestina yang terkenal di Gaza. Ratusan ribu pengikut mengikuti akun media sosial miliknya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: