Peran Ayah sebagai Role Model dalam Keluarga

HARIAN DISWAY - Di tengah dinamika kehidupan modern, peran orang tua dalam membentuk karakter anak menjadi sulit.

Banyak orang tua yang sibuk mengejar tanggung jawab finansial. Namun tanpa disadari mulai mengesampingkan kebutuhan emosional dan psikologis anak.

Dalam struktur keluarga, sosok ayah kerap digambarkan sebagai kepala keluarga, pemberi nafkah, dan pelindung.

BACA JUGA:Bedah Mitos Parenting Lama, Orang Tua Modern Harus Open Minded

Namun, lebih dari sekadar peran tersebut. Ayah juga memegang peran sebagai role model bagi anak-anaknya. 

Kehadiran ayah yang aktif, terlibat, dan penuh tanggung jawab memberikan pengaruh mendalam terhadap perkembangan karakter, mental, dan nilai-nilai hidup anak.

Berikut adalah alasan mengapa ayah harus menjadi role model bagi anaknya.

BACA JUGA:Alasan Seseorang Lebih Mudah Marah dengan Keluarga Dibandingkan Orang Lain

Memberi Contoh Nilai Kehidupan

Anak-anak belajar bukan hanya dari apa yang mereka dengar. Tetapi terutama dari apa yang mereka lihat. Ayah yang menunjukkan nilai-nilai seperti kejujuran, disiplin, kerja keras, dan rasa hormat kepada orang lain.

Secara langsung ayah telah menanamkan prinsip-prinsip tersebut dalam kehidupan anak. Ketika ayah bertindak sesuai antara ucapan dan perbuatan, anak-anak akan belajar tentang konsistensi secara nyata.

Membangun Rasa Aman dan Percaya Diri Anak

Kehadiran ayah yang penuh perhatian dan memberi dukungan dapat meningkatkan rasa percaya diri anak. Baik laki-laki maupun perempuan.

BACA JUGA:Pentingnya Belajar Parenting Sebelum Menikah, Bangun Fondasi Keluarga Bahagia

Bagi anak laki-laki, ayah adalah cerminan bagaimana menjadi pria dewasa yang bertanggung jawab. 

Ayah menjadi figur pertama yang memperkenalkan konsep cinta, perlindungan, dan penghargaan terhadap diri. --Pinterest

Sumber: