Memahami Pola Attachment Fearful-Avoidant, Dari Akar Masalah hingga Dampaknya

Memahami Pola Attachment Fearful-Avoidant, Dari Akar Masalah hingga Dampaknya

- Persahabatan: kesulitan membangun koneksi yang dalam dan stabil, sering berganti teman

BACA JUGA:3 Tanda Dirimu Toxic dalam Hubungan, Sadari dan Ubah Sekarang!

- Dunia kerja: lebih nyaman bekerja sendiri, sensitif terhadap kritik, dan sulit membangun kepercayaan dalam tim

Dampak Jangka Panjang

Tanpa penanganan, fearful-avoidant attachment bisa berdampak pada:

- Masalah kesehatan mental seperti depresi, kecemasan, atau gangguan kepribadian borderline

- Ketidakpuasan hidup karena hubungan yang tidak stabil dan penuh konflik

BACA JUGA:Love Bombing vs Ketulusan, Cara Membedakan Perhatian Tulus dan Manipulatif dalam Hubungan

- Kesepian dan merasa sendiri

Fearful-avoidant attachment adalah pola hubungan yang kompleks. Tetapi bukan tidak bisa diubah. Dengan bantuan profesional, kesadaran diri, dan usaha yang konsisten, individu yang mengalami hal itu bisa belajar membentuk hubungan yang lebih aman, sehat, dan memuaskan.

Prosesnya memang tidak instan. Namun, penyembuhan adalah sesuatu yang sangat mungkin untuk dicapai. (*)

*) Mahasiswa magang dari Prodi Sastra Inggris, Universitas Negeri Surabaya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: