7 Alasan Mengapa Anda Ingin Makan Camilan Terus-menerus

HARIAN DISWAY - Mencamil, atau mengonsumsi makanan ringan di luar waktu makan utama, merupakan kebiasaan yang umum di masyarakat. Camilan dapat menjadi bagian yang menyenangkan dari hari Anda.

Tetapi jika Anda terus-menerus ingin makan camilan, mungkin ada beberapa alasan yang mendasarinya. Berikut adalah 7 alasan mengapa Anda mungkin ingin makan camilan terus-menerus:

1. Kekurangan Asupan Protein

Protein memberikan rasa kenyang yang lebih lama dibandingkan zat gizi lainnya. Ketika kebutuhan protein tidak terpenuhi, tubuh cenderung akan cepat merasa lapar kembali.

BACA JUGA: 5 Ide Camilan dari Roti Tawar yang Enak dan Praktis!

Hormon seperti ghrelin ("hormon lapar") tidak ditekan secara optimal, menyebabkan dorongan mencamil yang kuat, terutama dorongan untuk makanan manis atau berlemak.

Maka dari itu pastikan setiap makanan utama yang Anda makan mengandung sumber protein seperti telur, ikan, daging tanpa lemak, kacang-kacangan, atau produk olahan kedelai.

2. Stres dan Emosi

Stres dapat memicu keinginan mencamil secara berlebihan-sitthiphong-

Makanan sering dijadikan pelarian dari emosi negatif seperti stres, kecemasan, atau kesedihan. Makanan manis dan tinggi lemak sering dijadikan pelarian karena efeknya memberikan rasa nyaman sementara terhadap hormon dopamin.

Namun, kadang berujung pada siklus makan berlebih dan rasa bersalah karena terlalu banyak mencamil makanan.  Latih kesadaran diri Anda, melalui kelola stres dengan aktivitas relaksasi, dan kenali perbedaan antara lapar emosional dan lapar fisik.

BACA JUGA: Mau Makan Manis Tapi Tetap Sehat? Camilan Plant-Based Ini Bisa Jadi Pilihan!

3. Dehidrasi

Rasa haus kerap disalahartikan sebagai rasa lapar. Tubuh yang kekurangan cairan dapat mengirim sinyal yang mirip dengan rasa lapar. Akibatnya, seseorang mungkin terus mencamil padahal yang dibutuhkan adalah minum air.

Anda dapat membiasakan diri untuk minum air secara teratur, mengkonsumsi buah tinggi air (seperti semangka dan jeruk), dan waspadai tanda dehidrasi seperti mulut kering dan kelelahan.

4. Ketergantungan Gula dan Karbohidrat Olahan

Gula dan karbohidrat olahan dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat dan diikuti oleh penurunan drastis (sugar crash), sehingga memicu rasa lapar terus-menerus. Otak juga melepaskan dopamin saat mengonsumsi gula, yang menciptakan efek kecanduan atau ketergantungan.

BACA JUGA:5 Camilan Kemasan dengan Komposisi High Fiber

Sumber: berbagai sumber