3 Puasa Sebelum Iduladha yang Membantu Dapatkan Keutamaan di Bulan Dzulhijjah

Melakukan puasa Tarwiyah juga sama seperti puasa lainnya. Setiap orang yang melakukan amalan ini akan mendapatkan pengampunan dosa dan pahala.Puasa Tarwiyah sangat dianjurkan bagi yang sedang tidak melaksanakan haji.

Puasa Tarwiyah jatuh pada 8 Dzulhijjah. Hari Tarwiyah adalah kegiatan ibadah haji saat menginap dan melaksanakan salat 5 waktu di Mina pada 8 Dzulhijjah, lalu melaksanakan wukuf di Padang Arafah. Berikut adalah niat dari puasa Tarwiyah.

Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta‘ala.

Artinya: Saya niat puasa sunnah Tarwiyah karena Allah ta’ala.

BACA JUGA:Kader Banteng Berbagi di Iduladha: DPC PDIP di 38 Daerah Se-Jatim Salurkan 376 Sapi untuk Rakyat

BACA JUGA:30 Ucapan Hari Raya Iduladha 1445 H untuk Keluarga, Teman, dan Rekan Kerja

Kambing yang biasa disembelih saat Iduladha. - John Kostopoulos - Pexels

Amalan yang berlangsung sebelum Iduladha sangat dianjurkan bagi umat muslim untuk mengingat kembali ketaatan dari Nabi Ibrahim AS untuk menjalankan perintah Allah. Saat itu, Nabi Ibrahim lama tidak dikaruniai anak.

Lalu, Nabi Ibrahim AS mendapatkan ujian dari Allah untuk menyembelih anaknya. Meski ujian ini tidak mudah bagi seorang ayah yang sudah lama tidak memiliki anak, Nabi Ibrahim AS tetap mentaati perintah-Nya. 

3. Puasa Arafah

Puasa Arafah adalah ibadah sunnah yang pelaksanaannya bertepatan dengan Hari Arafah, yaitu pada 9 Dzulhijjah. Ibadah itu berlangsung bersamaan dengan datangnya Hari Arafah pada 9 Dzulhijjah.

Saat Hari Arafah, para jemaah haji melaksanakan wukuf sebelum Iduladha di 10 Dzulhijjah. Amalan ini memiliki keutamaan untuk menghapuskan dosa, sebagaimana terdapat dalam hadis berikut:

BACA JUGA:Bacaan Niat dan Tata Cara Salat Iduladha Sendiri dan Berjamaah

BACA JUGA:30 Ucapan Hari Raya Iduladha 1445 H untuk Keluarga, Teman, dan Rekan Kerja

"Puasa hari Arafah dapat menghapus dosa dua tahun yang telah lalu dan akan datang. Dan puasa Asyura (tanggal 10 Muharam) menghapus dosa setahun yang lalu." (HR Muslim no.1162).

Adapun tata cara melakukan ibadah yang bersamaan dengan Hari Arafah ini sama seperti melakukan puasa pada umumnya. Niat sebelum melaksanakan amalan ini adalah sebagai berikut:

Sumber: berbagai sumber