Tidak Cuma Manusia, 5 Senjata di One Piece ini Makan Buah Iblis dan Mendapatkan Kekuatan

Kehadiran Alpacacino menegaskan bahwa ide senjata hidup bukan hanya ada di manga. Bahkan media luar seperti film ikut mengeksplorasi konsep ini. Meski tidak dianggap bagian dari cerita utama, Alpacacino membuka wacana bahwa buah Zoan bisa dipasangkan dengan senjata untuk efek maksimal.

5. Gryphon

Shanks memegang Gryphon, pedang misterius yang disebut-sebut menyimpan kekuatan tersembunyi. --otakukart

Gryphon adalah pedang misterius milik Shanks, salah satu Yonko terkuat. Meski Oda belum mengonfirmasi, banyak teori menyebut Gryphon telah memakan Buah Iblis. Beberapa percaya itu adalah Zoan mitologis berbentuk griffin, makhluk campuran singa dan elang.

Spekulasi ini muncul karena Gryphon sering digambarkan bersinar atau mengeluarkan aura. Dalam beberapa panel, pedang itu terlihat "bernapas" atau memiliki semacam denyut. Bila benar, ini akan menjelaskan kenapa Shanks bisa bertarung sekuat itu meski tidak memiliki Buah Iblis.

BACA JUGA:Kazuki Yao Pensiun dari Anime One Piece, Ini 5 Karakter Ikonik Lain yang Diperankannya

BACA JUGA:Review One Piece Fan Letter, Episode Spesial untuk Mengobati Rindu Oploverz

Jika Gryphon memang pedang pemakan Buah Iblis, maka bisa jadi ini senjata paling berbahaya di dunia. Apalagi di tangan Shanks, pengguna Haki tingkat tinggi, kombinasi keduanya bisa menghancurkan apapun.

Senjata pemakan Buah Iblis adalah bukti bahwa kekuatan di dunia One Piece tak hanya milik manusia. Konsep ini memperluas cakrawala cerita: dari manusia super menjadi alat tempur hidup.

Lassoo dan Funkfreed membuka pintu. Pedang Cerberus dan Alpacacino membawa ide ini ke level baru. Sementara Gryphon, meski masih misteri, menghidupkan spekulasi menarik soal teknologi dan kekuatan tersembunyi di era akhir.

Senjata hidup bukan sekadar gimmick. Mereka adalah tanda bahwa dunia Oda terus berkembang. Bahwa kekuatan bisa berasal dari eksperimen, teknologi, bahkan objek yang selama ini dianggap mati. Dunia One Piece memang luas, dan senjata seperti inilah yang membuatnya terasa tak terbatas. (*)

Sumber: