Semarang Marketing Festival 2025, Inovasi dan AI Gairahkan Pemasaran Lokal

Ia menekankan bahwa teknologi harus dipadukan dengan elemen manusia untuk menciptakan individu berkualitas yang mampu menghasilkan dampak nyata.

Hermawan juga menyoroti pentingnya menyeimbangkan elemen-elemen dari kualitas, biaya, pengiriman, dan layanan untuk memenangkan persaingan.

Sebagai simbol pendekatan pemasaran yang merangkul komunitas, sesi Noraebang bersama komunitas-komunitas K-Pop di Semarang menutup hari kedua Semarang Marketing Festival 2025 dengan meriah.

Hal ini menegaskan bahwa pemasaran modern tak hanya berbasis data, tetapi juga mengedepankan kedekatan emosional dan pemahaman terhadap komunitas secara autentik dan inklusif. (*)

Sumber: