BRI Perluas Akses KPR Subsidi: Tambah 25.000 Kuota FLPP demi 3 Juta Rumah untuk Rakyat

BRI tambah kuota FLPP 25.000 unit, dukung Program 3 Juta Rumah. Wujudkan kepemilikan rumah bagi MBR dengan KPR subsidi aman dan terjangkau.-BRI-BRI
JAKARTA, HARIAN DISWAY – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) kembali memperkuat komitmennya dalam mendukung program perumahan nasional. Melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) di Menara BRILiaN, Jakarta, BRI resmi menerima penambahan kuota 25.000 unit KPR FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan) untuk tahun 2025—naik 7.300 unit dari kuota sebelumnya.
Langkah strategis ini menjadi bagian dari upaya BRI mendukung penuh Program 3 Juta Rumah yang digagas pemerintah, sekaligus menyukseskan visi penyediaan hunian layak, nyaman, dan terjangkau bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di seluruh Indonesia.
Acara yang dihadiri oleh Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait, Direktur Utama BRI Hery Gunardi, dan Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho ini juga dirangkai dengan akad massal 1.000 nasabah KPR subsidi yang dilakukan serentak di 75 kantor cabang BRI di seluruh Tanah Air.
Proses akad turut melibatkan notaris dan para developer perumahan mitra BRI, memastikan penyaluran dana berjalan cepat, transparan, dan inklusif.
BACA JUGA:BRI Salurkan BSU 2025 ke 3,76 Juta Pekerja, Total Rp 2,25 Triliun Cair!
BACA JUGA:KUR BRI Bawa UMKM Ponorogo Jadi Pemasok Pakan Ternak ke Tiga Wilayah
Dukung Program 3 Juta Rumah, Kurangi Backlog Nasional
Dalam sambutannya, Hery Gunardi menekankan bahwa penambahan kuota FLPP ini diharapkan dapat mempercepat pengurangan backlog kepemilikan rumah yang masih mencapai 9,9 juta unit berdasarkan data Susenas 2023.
“Kami terus berupaya mengekspansi program ini agar manfaatnya terserap maksimal. Semakin banyak masyarakat yang bisa memiliki rumah, semakin besar pula kontribusi kita terhadap kesejahteraan dan stabilitas sosial,” ujarnya.
Ia menambahkan, BRI tetap menjalankan prinsip kehati-hatian dalam penyaluran KPR subsidi. Hingga Juni 2025, BRI telah menyalurkan KPR Sejahtera (KPRS) kepada lebih dari 101.000 penerima manfaat, dengan nilai outstanding mencapai Rp13,79 triliun.
Sebanyak 97% dari total pembiayaan tersebut berasal dari program FLPP, dengan rasio kredit bermasalah (NPL) hanya 1,1%—angka yang tergolong sangat rendah dan mencerminkan tata kelola yang sehat.
“Artinya, kami tidak hanya menyalurkan, tapi juga mengawal. Program FLPP aman, tepat sasaran, dan berkelanjutan,” tegas Hery.
BACA JUGA:LinkUMKM BRI Telah Dijangkau 12,9 Juta UMKM untuk Naik Kelas, Ini Fitur-Fitur Unggulannya
BACA JUGA:BRI Kembali Unggul: Laba Rp 26,53 Triliun, CASA 65,5 Persen, dan NPL 3,04 Persen di 2025
Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Ciptakan Multiplier Effect
Menteri PKP Maruarar Sirait menegaskan, sektor perumahan bukan hanya soal tempat tinggal, tapi juga penggerak ekonomi nasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: