Harun Masiku Ternyata di Luar Kota, KPK Lanjutkan Perburuan

Harun Masiku Ternyata di Luar Kota, KPK Lanjutkan Perburuan

KPK Sebut Harun Masiku Ada di Tempat yang Masih Bisa Dipantau-Istimewa-

JAKARTA, HARIAN DISWAY – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan komitmennya memburu lima buronan kasus korupsi, termasuk mantan calon legislatif PDI Perjuangan Harun Masiku

Informasi terbaru menyebutkan bahwa Harun terdeteksi berada di luar kota, dan tim penyidik sudah diterjunkan untuk mencarinya.

BACA JUGA:Paspor Harun Masiku Masih Aktif, Imigrasi Tahan Diri Tanpa Surat Resmi Kejaksaan

“Harun Masiku juga penyidik dalam minggu-minggu ini sudah kembali ya dari luar kota untuk mencari, karena ada informasi di suatu tempat, sudah kita konfirmasi sedang kita cari,” ujar Plt. Deputi Penindakan KPK Asep Guntur Rahayu dikutip disway.id, Kamis, 6 Agustus 2025.

KPK tak hanya fokus pada Harun Masiku. Dalam kesempatan yang sama, Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto menyatakan lembaganya juga tengah menuntaskan pencarian empat buronan lainnya yang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO).

BACA JUGA:Harun Masiku dan Donny Tri Tidak Kebagian Amnesti, Proses Hukum Tetap Jalan

"Hingga saat ini KPK sudah melakukan upaya-upaya koordinasi dengan penegak hukum lain, berkoordinasi dengan negara lain untuk bisa menangkap mereka, tetapi hingga hari ini belum berhasil," ungkap Fitroh.

Ia menambahkan, dukungan masyarakat sangat dibutuhkan untuk menuntaskan pekerjaan rumah lembaga antirasuah itu.

"Mudah-mudahan dengan doa dari seluruh masyarakat Indonesia KPK bisa menyelesaikan utang ini,” tegasnya.

BACA JUGA:Hasto Divonis 3,5 Tahun, PDIP Minta Harun Masiku Juga Ditangkap

Sebagai informasi, KPK juga mengumumkan DPO selain Harun Masiku. Berikut nama-namanya:

1. Paulus Tannos

Direktur Utama PT Sandipala Arthaputra ini merupakan tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan KTP elektronik (e-KTP).

Ia ditetapkan sebagai tersangka bersama tiga pihak lain, yakni Isnu Edhy Wijaya (eks Dirut Perum Percetakan Negara), Miriam S. Haryani (anggota DPR 2014–2019), dan Husni Fahmi (Ketua Tim Teknis TI e-KTP).

BACA JUGA:Polri Sebut Ektradisi Paulus Tanos Paling Cepat Empat Bulan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: