Sungai Kumuh Disulap Jadi Arena Lomba Dayung Warga Kalianak

SURABAYA, HARIAN DISWAY — Rampungnya normalisasi tahap pertama Sungai Kalianak membawa dampak nyata bagi warga sekitar.

Sungai yang dulunya identik dengan kekumuhan kini tampil lebih bersih dan tertata, bahkan menjadi panggung utama perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia dengan lomba dayung.

BACA JUGA:Tradisi Lomba 17 Agustus yang Tak Lekang oleh Waktu

BACA JUGA:Lomba Agustusan Unik Bersama Keluarga di Rumah, Inspirasi Ide Kreatif dari Phineas and Ferb

Dengan perahu sederhana, para peserta menunjukkan kekompakan dan kebersamaan. Lomba ini menjadi ajang memeriahkan kemerdekaan sekaligus bukti bahwa sungai bisa kembali dimanfaatkan sebagai ruang publik yang bermanfaat.

Lurah Morokrembangan Ahmad Kusairi mengatakan, lomba dayung ini tidak hanya untuk memeriahkan peringatan kemerdekaan saja, tetapi juga untuk menghidupkan kembali fungsi sungai sebagai ruang publik yang bermanfaat.

BACA JUGA: Ide Lomba Agustusan Unik yang Bisa Bikin Kampung Rame, Cocok Buat Kalangan Emak-Emak!

BACA JUGA:54 Bangunan di Bantaran Sungai Kalianak Ditandai, Tahap Kedua Normalisasi Dimulai

“Dulu sungai ini sering dianggap kumuh, tetapi setelah dinormalisasi, kami ingin menunjukkannya bisa jadi sarana kegiatan positif. Lomba dayung ini wujud rasa syukur sekaligus semangat kebersamaan warga,” kata Kusairi, Senin, 18 Agustus 2025.

Kegiatan yang diikuti perwakilan RT 1 hingga RT 4 serta warga RW 7 Kelurahan Morokrembangan ini juga mengingatkan kembali bahwa mayoritas warga bantaran sungai berprofesi sebagai nelayan.

“Kami ingin memperkenalkan bahwa warga kami di sini berprofesi sebagai nelayan, bergulat dengan perahu, dan air untuk mencari rezeki. Sehingga dengan adanya lomba dayung ini untuk meningkatkan rasa cinta kami kepada warga Kalianak,” ungkapnya.

BACA JUGA:Normalisasi Sungai Kalianak Surabaya Dimulai Pekan Depan, 87 Rumah Sudah Diberi Tanda untuk Dibongkar

BACA JUGA:Normalisasi Sungai Kalianak Surabaya Mulai Dilakukan, Cegah Banjir di 2 Kecamatan

Apresiasi juga datang dari Kepala Bidang Pengendalian Ketentraman dan Ketertiban Umum serta Perlindungan Masyarakat Satpol PP Kota Surabaya, Dwi Hargianto.

Sumber: