Keluarga Diplomat ADP Minta Polisi Buka Kembali Kasus

Keluarga Diplomat ADP Minta Polisi Buka Kembali Kasus

Terkait kasus kematian Diplomat Kementerian Luar Negeri. Keluarga Aryadharu atau ADP, meminta agar kasus ini kembali dibuka dan ditindaklanjuti oleh pihak berwajib.-Istimewa--

JAKARTA, HARIAN DISWAY - Terkait kasus kematian Diplomat Kementerian Luar Negeri. Keluarga Aryadharu atau ADP, meminta agar kasus ini kembali dibuka dan ditindaklanjuti oleh pihak berwajib.

"Kami (pihak Polri) turut berempati atas peristiwa yang terjadi. Terkait harapan keluarga, tentu ini menjadi bagian dari atensi kita. Semua masukan akan kami hargai dan menjadi bahan pertimbangan apakah ada temuan baru, perkembangan baru, ataukah melengkapi proses penyelidikan sebelumnya," ujar Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko dikutip dari Disway.id, Senin, 25 Agustus 2025.

Pihaknya telah mengumpulkan sejumlah barang bukti, memeriksa saksi-saksi, serta menelusuri rekaman kamera pengawas (CCTV) di sekitar lokasi.

BACA JUGA:Misteri Kematian Diplomat Arya Daru segera Diungkap Hari Ini

Kasus ini terus diselidiki oleh Polda Metro Jaya dibantu oleh beberapa ahli. Sekaligus menunggu informasi tambahan dari pihak keluarga.

Kuasa hukum keluarga ADP, Nicholay Aprilindo menyatakan bahwa banyak kejanggalan pada kasus tersebut, sehingga tidak bisa disimpulkan sederhana sebagai bunuh diri.

Pihak keluarga meyakini kuat bahwa kematian Arya bukanlah murni bunuh diri. Nicholay menduga adanya campur tangan pihak lain dalam kasus kematian ADP.

Diketahui bahwa jasad ADP ditemukan dalam kosnya di Menteng, Jakarta Pusat, 8 Juli 2025. Di hari yang sama dilakukan visum pada pukul 13.55 WIB.

BACA JUGA:Kompolnas Sisir Kejanggalan Kematian Diplomat Arya Daru: HP Hilang Jadi Kunci

BACA JUGA:Polisi Pastikan Diplomat Arya Bunuh Diri, tapi Ponselnya Masih Hilang

Kematian ADP menimbulkan teka-teki. Bagaimana tidak, jasad korban ketika ditemukan terbaring di kasur dengan kepala tertutup lakban dan tubuhnya diselimuti.

BACA JUGA:Misteri Kematian Diplomat Arya Daru segera Diungkap Hari Ini

"Apakah lakban itu menjadi penyebab kematian atau ada penyebab kematian lainnya tentu harus melalui visum. Hasil visum itulah menjadi petunjuk awal dalam penyelidikan," ujar Pengamat Kepolisian, Bambang Rukminto kepada Disway.id pada Jumat, 11 Juli 2025.

Polisi juga melakukan uji laboratorium toksikologi, di mana tak ditemukan zat yang menyebabkan gangguan pertukaran oksigen. (*)

*) Mahasiswa Magang Prodi Sastra Indonesia Universitas Negeri Surabaya

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: