Bulan Depan, JPO Siola Baru Mulai Dibangun

Jembatan Siola Setelah Dibongkar -Boy Slamet Disway -
SURABAYA, HARIAN DISWAY- Yang kangen jembatan ikonik Siola harap bersabar. Bulan depan, jembatan ikonik itu akan segera dibangun ulang oleh pihak swasta selaku penyewa. Itu ditegaskan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota SURABAYA Wiwiek Widayati, kepada Disway, Selasa 26 Agustus 2025.
‘’Desainnya sudah jadi saat ini. Tapi masih ada revisi,” katanya.
Sementara untuk pembangunannya, direncanakan jembatan pengganti baru akan dikerjakan pada September bulan depan. ‘’Perkiraan selesai dalam waktu sebulan,” paparnyi.
Pembangunan jembatan itu dilakukan oleh pihak swasta. Yang memang sudah memperpanjang masa sewa jembatan penyeberaan orang (JPO) Siola pada 2024 lalu.
BACA JUGA:JPO Siola Dibangun Ulang, Biaya dan Pengelolaan Ditanggung Investor
BACA JUGA:JPO Siola Dibongkar, Pemkot Surabaya Siapkan Desain Baru yang Estetik dan Terbuka
Saat proses perpanjangan itu, tim dari Pemkot Surabaya menemukan JPO Siola sudah tidak layak. Beberapa bagian sudah keropos dan dibutuhkan pembangunan ulang. ”Dan penyewa sudah sepakat untuk membangunnya,” kata Wiwiek.
Untuk desain, Wiwiek mengatakan, akan jauh berbeda dengan JPO Siola lama. Yang terkesan berbentuk kontak panjang tertutup. Desain baru, akan disesuaikan dengan eksterior dan kawasan Tunjungan yang kini jadi tempat wisata jalan-jalan itu.
”Tapi kami belum bisa berikan detailnya ya. Masih rahasia,” katanyi. Ia hanya memberi sedikit bocoran. Nantinya konsep jembatan akan mirip dengan JPO baru yang membentang antara UINSA dan Ubhara di selatan kota.
Jembatan Siola lama sendiri sudah dibangun sejak 1987. Sebelum dibongkar pada Jumat 8 Agustus lalu, artinya telah berusia 38 tahun. Cukup tua untuk ukuran jembatan penyeberangan.
Sebelumnya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjabarkan, jembatan Siola memang perlu diganti. Selain karena tak layak dan terhubung secara maksimal, jembatan itu juga kurang cocok dengan kondisi Tunjungan saat ini.
’’Akan diganti dengan jembatan baru yang lebih modern, terbuka, dan terintegrasi dengan pemandangan sekitar,” katanya. Misalnya jembatan akan dirancang dengan konsep terbuka.
Sehingga bisa menjadi tempat bagi warga untuk menikmati dan mengambil foto pemandangan Jalan Tunjungan dari area yang lebih tinggi. ”Melihat Tunjungan dari atas,” katanya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: