Kepemimpinan Digital dan Intelektual di Era Teknologi Informasi

ILUSTRASI Kepemimpinan Digital dan Intelektual di Era Teknologi Informasi.-Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-
KEPEMIMPINAN digital merupakan varian baru kepemimpinan yang lahir di era teknologi informasi seiring dengan era revolusi industri 4.0. Kepemimpinan digital bersifat empiris karena telah dilakukan oleh seseorang yang mendapat posisi tersebut.
Kepemimpinan digital saat ini telah bertransformasi pada hampir semua institusi atau organisasi di Indonesia.
Charles F. Rauch dan Behling menjelaskan, kepemimpinan adalah sebuah proses dalam memengaruhi berbagai aktivitas dari sebuah kelompok. Aktivitas tersebut diorganisasikan ke arah pencapaian berbagai tujuan.
Merujuk konsep tersebut dan seiring dengan era digital saat ini, apakah kepemimpinan digital dalam prosesnya mampu memengaruhi berbagai aktivitas atau kelompok yang dipimpin?
BACA JUGA:Nasionalisme di Era Digital Disruptif
BACA JUGA:Menengok Smart City di Indonesia: Sejauh Mana Daerah Menerapkan Tata Kelola Digital?
Kepemimpinan digital secara konseptual belum muncul dalam teori-teori kepemimpinan modern. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) juga tidak ada definisi secara khusus.
Akan tetapi, merujuk fakta empiris, kepemimpinan digital telah banyak dilakukan oleh seorang pemimpin seiring dengan kemajuan teknologi.
Kepemimpinan digital adalah kemampuan seorang pemimpin dalam memengaruhi komunitas yang dipimpin dan mengelola organisasi dengan memanfaatkan teknologi digital dalam berbagai varian atau platform untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Mereka mampu membangun budaya kerja yang inovatif dan adaptif.
BACA JUGA:Kurban Digital: Mudah, Sah, dan Harus Tetap Bermakna
BACA JUGA:Refleksi Hari Kebangkitan Nasional: Bermusyawarah di Era Digital
Pertanyaannya, apakah kepemimpinan digital efektif untuk memengaruhi komunitas yang dipimpin dalam mewujudkan tujuan institusi atau program-program organisasi sebagaimana yang telah ditetapkan?
Apakah komunitas yang dipimpin merasa nyaman bekerja dengan gaya kepemimpinan digital? Pertanyaan itu memunculkan perspektif yang berbeda-beda dalam konteks interaksi dan komunikasi kepemimpinan.
Awal kepemimpinan digital diterapkan di lingkungan kementerian dan lembaga (K/L), dimulai di lingkungan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) dengan memperkenalkan digitalisasi dalam sebuah institusi pendidikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: