Tok! PBB Tetapkan Israel Telah Melakukan Genosida di Gaza

HARIAN DISWAY - Komisi Penyelidik PBB menyatakan bahwa israel telah melakukan genosida kepada warga Palestina di gaza.

“Genosida benar-benar terjadi di Gaza dan Israel bertanggungjawab atas hal itu,” tegas Kepala Komisi Penyelidikan Internasional Independen (COI) Navi Pillay.

“Jelas terdapat niat menghancurkan warga Palestina di gaza melalui tindakan yang memenuhi kriteria (genosida,Red) berdasarkan Konvensi Genosida,” jelas Pillay.

BACA JUGA:Israel Ancam Tingkatkan Operasi Militer di Gaza, Mahkamah Agung Sebut Tahanan Palestina Kelaparan

Komisi tersebut menyebutkan bahwa Israel memenuhi empat dari 5 kriteria tindakan yang dikategorikan sebagai genosida berdasarkan hukum internasional.

Keempat kriteria itu meliputi menyebabkan penderitaan fisik dan mental yang serius, sengaja menciptakan kondisi yang bisa menghancurkan suatu kelompok, membunuh anggota sebuah kelompok, serta mencegah kelahiran.

Komisi tersebut pun turut menganalisis pernyataan para petinggi Israel. Hasil analisis mereka menyatakan bahwa Presiden Israel Isaac Herzog, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, serta mantan Menhan Yoav Gallant telah menghasut terjadinya genosida.

BACA JUGA:Pertemuan Darurat Negara Arab-Muslim di Doha Serukan Penghentian Pasokan Senjata ke Israel

“Sejak 7 Oktober 2023, PM Benjamin Netanyahu berjanji akan melakukan balas dendam ke semua tempat di mana Hamas bersembunyi dan akan menjadikan kota terkutuk itu menjadi puing-puing,” jelas Pillay.

“Istilah ‘kota terkutuk’ menunjukkan bahwa ia (Netanyahu,Red) menganggap seluruh Gaza bersalah dan dijadikan target balas dendam. Ia juga menyebut bahwa warga Palestina harus segera pergi karena Israel hendak melakukan operasi militer,” tambah Pillay.

“Dengan demikian, Komisi Penyelidik PBB mengatakan bahwa Israel bertanggung jawab atas kegagalan mencegah genosida, melakukan genosida, serta gagal menghukum pelakunya,” tutur Pillay.

BACA JUGA:Malnutrisi di Gaza Meningkat Drastis, UNRWA Sebut Situasi Sengaja Diciptakan

Komisi tersebut juga mendesak agar Israel segera menghentikan kegiatan Yayasan Kemanusiaan Gaza yang kontroversial akibat tewasnya ratusan warga sipil yang hendak mencari bantuan kemanusiaan.

PBB bukanlah organisasi pertama yang menuding genosida yang dilakukan oleh Israel. Beberapa organisasi HAM internasional serta akademisi kerap kali memberi pernyataan serupa.(*)

Sumber: afp