Buka Gelaran Jatim Fest 2025, Gubernur Khofifah Tegaskan Peran Strategis Jawa Timur sebagai Gerbang Baru Nusantara

Khofifah buka gelaran Jatim Fest 2025 -Humas Pemprov Jatim -
SURABAYA, HARIAN DISWAY – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa secara resmi membuka gelaran Jatim Fest 2025 di Exhibition Hall Grand City Convex Surabaya, Rabu, 1 Oktober 2025. Ajang tahunan ini merupakan bagian dari peringatan Hari Jadi ke 80 Provinsi Jawa Timur.
Gubernur Khofifah menegaskan, Jawa Timur kini memegang peranan vital sebagai Gerbang Baru Nusantara. Posisi geografis yang strategis menjadikan provinsi ini bukan hanya pusat pertumbuhan ekonomi, tetapi juga simpul logistik kawasan timur Indonesia.
“Dengan posisi strategis ini, Jawa Timur memiliki tanggung jawab besar untuk terus menjaga sinergi antara wilayah barat dan timur Nusantara,” katanyi. Khofifah memaparkan, peran sebagai pusat distribusi logistik nasional. Pelabuhan Tanjung Perak melayani 21 dari 39 rute tol laut.
Jawa Timur menjadi simpul logistik kawasan Indonesia Timur -Humas Pemprov Jatim -
Lalu, didukung dua Kawasan Ekonomi Khusus, 13 kawasan industri termasuk satu kawasan industri halal, tujuh bandara, 37 pelabuhan, serta 12 ruas jalan tol. Hampir 80 persen logistik ke 19 provinsi Indonesia Timur disuplai dari Jawa Timur.
Pada sektor ekonomi, Jawa Timur mencatat PDRB Rp3.168,3 triliun pada 2024. Angka tersebut merupakan kontribusi terbesar kedua di Pulau Jawa. Lebih dari 60 persen pertumbuhan disumbang koperasi dan UMKM, meski APBD provinsi hanya setara 1,13 persen dari PDRB.
Tren investasi juga terus meningkat. Pada 2024, nilai investasi Jatim mencapai Rp147,3 triliun, tertinggi dalam satu dekade. Selain itu, dari delapan kali misi dagang antar provinsi, lima kali di antaranya membukukan transaksi di atas Rp1 triliun.
“Jejaring perdagangan kita memiliki peluang luar biasa. Kunci pentingnya adalah sinergitas seluruh stakeholder, terutama forkopimda, dalam menjaga keamanan dan kedamaian. Dengan suasana yang kondusif, investor akan merasa nyaman berinvestasi di Jawa Timur,” ungkap Khofifah.
BACA JUGA:Mimpi Jatim di Hari Jantung Sedunia: Menjadi Pusat Layanan Jantung Berkelas Dunia
Bersamaan momentum peringatan hari jadi, Khofifah meluncurkan Logo Hari Jadi ke-80 Jawa Timur serta Batik Gerbang Baru Nusantara. Logo ini lahir dari sayembara desain bertema “Jatim Tangguh Terus Bertumbuh” yang diikuti 356 karya dari berbagai daerah.
Ada tiga dewan juri yang dilibatkan. Yakni, Prof. Dr. Drs. Bagong Suyanto, M.Si. dari Unair, Nugrahardi Ramadhani, S.Sn., M.T. dari ITS, serta Raga Nopsa, S.T. dari ADHD Studio.
Dewan juri tersebut menilai karya berdasarkan estetika, filosofi, orisinalitas, serta keterwakilan visi Jatim. Logo memuat elemen budaya dan alam Jawa Timur seperti Reog, Keris, Gunung Bromo, Laut, Padi, Rusa Bawean, hingga kuliner Wingko Babat, yang menyatu dalam angka 80.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: