Makan Malam dan Pengaruhnya Bagi Pola Tidur

Makan Malam dan Pengaruhnya Bagi Pola Tidur

Misalnya, makanan cepat saji, daging olahan, atau makanan berminyak. Itu bisa membuat perut terasa tidak nyaman dan memicu gangguan pencernaan. Akibatnya, tidur menjadi terfragmentasi dan tubuh tidak mendapatkan istirahat optimal.

Di sisi lain, makanan yang mengandung triptofan, magnesium, dan karbohidrat kompleks justru bisa membantu tidur lebih nyenyak. Contohnya adalah pisang, oatmeal, atau yogurt.

Triptofan dalam makanan tersebut membantu tubuh memproduksi serotonin dan melatonin, hormon yang mengatur siklus tidur.

BACA JUGA:7 Penyebab Merasa Cukup Tidur tapi Masih Mengantuk

BACA JUGA:Ibu Hamil Susah Tidur? Ini Cara Mengatasinya

Magnesium berperan dalam relaksasi otot. Sementara karbohidrat kompleks membantu tubuh menyerap triptofan lebih efektif.

Kafein dan Alkohol: Dua Musuh Tidur Nyenyak


Mengonsumsi kafein berlebihan dapat menyebabkan ketergantungan, memicu gejala seperti gelisah, insomnia, sakit kepala, hingga gangguan pencernaan. --Pinterest

Selain jenis makanan, minuman tertentu juga berpengaruh pada kualitas tidur. Kafein yang terdapat dalam kopi, teh, cokelat, dan beberapa minuman energi dapat menunda rasa kantuk dan membuat Anda sulit tertidur.

Kafein bisa tetap berada dalam tubuh selama 6-8 jam. Sehingga sebaiknya Anda menghindari konsumsi minuman berkafein pada sore dan malam hari.

Sementara itu, alkohol sering dianggap bisa membantu tidur lebih cepat. Namun, kenyataannya alkohol justru mengganggu siklus tidur. Terutama fase tidur dalam yang penting untuk pemulihan fisik.

BACA JUGA:Bahaya Kurang Tidur Akibat Begadang yang Harus Diwaspadai

BACA JUGA:Manfaat Cryo Stimulasi sebagai Terapi Suhu Rendah untuk Meningkatkan Kualitas Tidur

Tidur mungkin terasa lebih cepat datang. Tetapi kualitasnya menurun. Dampaknya, Anda bisa terbangun lebih sering di malam hari.

Porsi dan Kebiasaan Makan Malam


Kesehatan jantung akan terjaga apabila kita bisa memberi jeda waktu antara makan malam terakhir dengan waktu tidur. -Sleepy Hero-Pinterest

Selain waktu dan jenis makanan, porsi makan malam juga penting. Makan terlalu banyak sebelum tidur dapat membuat perut terasa penuh. Lalu menekan diafragma. Sehingga pernapasan menjadi tidak nyaman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: diolah dari berbagai sumber