Penjelasan Lengkap 28 Poin Rencana Trump untuk Perdamaian Rusia-Ukraina

Penjelasan Lengkap 28 Poin Rencana Trump untuk Perdamaian Rusia-Ukraina

Kombinasi foto ini yang dibuat pada 18 Agustus 2025 menampilkan Presiden AS Donald Trump dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Washington, DC, pada 18 Agustus 2025, serta Presiden Rusia Vladimir Putin di Anchorage, Alaska, pada 15 Agustus 2025.-Andrew Caballero-Reynolds-via AFP

20. Kedua negara berjanji untuk melaksanakan program pendidikan di sekolah dan masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan pengertian dan toleransi.

BACA JUGA:Pertempuran Sengit di Pokrovsk: Rusia Klaim Kuasai Wilayah, Ukraina Bantah Terkepung

21. Krimea, Luhansk, dan Donetsk akan diakui secara de facto sebagai wilayah Rusia, termasuk oleh Amerika Serikat. Kherson dan Zaporizhzhia akan dibekukan di sepanjang garis kontak, yang berarti pengakuan de facto di sepanjang garis kontak tersebut. Rusia akan menyerahkan wilayah-wilayah lain yang disepakati yang dikuasainya di luar kelima wilayah tersebut. Pasukan Ukraina akan mundur dari bagian Oblast Donetsk yang saat ini mereka kuasai, yang kemudian akan digunakan untuk menciptakan zona penyangga.

22. Setelah menyepakati pengaturan teritorial di masa mendatang, baik Federasi Rusia maupun Ukraina berjanji untuk tidak mengubah pengaturan ini secara paksa. Jaminan keamanan apa pun tidak akan berlaku jika terjadi pelanggaran komitmen ini.

23. Rusia tidak akan mencegah Ukraina menggunakan Sungai Dnieper untuk kegiatan komersial, dan kesepakatan akan dicapai mengenai pengangkutan gandum gratis melintasi Laut Hitam.

24. Sebuah komite kemanusiaan akan dibentuk untuk menyelesaikan pertukaran tahanan, pemulangan jenazah, pengembalian sandera dan tahanan sipil, dan program reunifikasi keluarga akan dilaksanakan.

BACA JUGA:Rusia Terus Gempur Ukraina, Ratusan Drone dan Rudal Hantam Kyiv hingga Kharkiv

25. Ukraina akan menyelenggarakan pemilu dalam 100 hari.

26. Semua pihak yang terlibat dalam konflik ini akan menerima amnesti penuh atas tindakan mereka selama perang dan setuju untuk tidak mengajukan klaim atau mempertimbangkan keluhan apa pun di masa mendatang.

27. Perjanjian ini akan mengikat secara hukum. Pelaksanaannya akan dipantau dan dijamin oleh Dewan Perdamaian, yang dipimpin oleh Presiden AS Donald Trump. Sanksi akan dijatuhkan atas pelanggaran.

28. Setelah semua pihak menyetujui memorandum ini, gencatan senjata akan berlaku segera setelah kedua belah pihak mundur ke titik-titik yang telah disepakati untuk memulai pelaksanaan perjanjian.(*)

*) Mahasiswa magang prodi Sastra Jerman Universitas Negeri Surabaya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber