Pembangunan Huntap-Huntara di Kabupaten Tapanuli Utara Dimulai
Penampakan hunian sementara (huntara) yang disiapkan untuk warga terdampak banjir Kabupaten Tapanuli Utara-BNPB-
SILANGIT, HARIAN DISWAY – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mulai pengerjaan pembangunan hunian sementara (huntara) bagi warga terdampak banjir dan longsor di Kabupaten Tapanuli Utara pada Jumat, 19 Desember 2025.
Pembangungan dilakukan salah satunya sebanyak 40 unit huntara tahap pertama di lahan seluas empat hektar yang berada di Dusun Sibalanga Julu, Desa Sibalanga, Kecamatan Adian Koting.
Hingga hari Minggu, pembukaan lahan telah selesai dilakukan. Satu unit huntara juga telah selesai 75% pengerjaan.
Kapusdatinkom BNPB Abdul Muhari mengungkapkan, dalam pembangunan huntara, BNPB menggunakan rencana rancangan rumah tumbuh. Artinya, huntara ini nantinya akan dikembangkan juga sebagai hunian tetap (huntap). "Luas lahan yang disiapkan untuk per keluarga adalah 6x6 meter, luas bangunan huntara adalah 4x6 meter," katanya.
Model huntara menggunakan teknologi rumah instan sehat dan aman atau RISHAM. Satu unit rumah terdiri dari satu ruang tidur, satu ruang utama, dan satu kamar mandi yang dilengkapi dengan septic tank. Struktur RISHAM menggunakan rangka beton bertulang.
BACA JUGA:Pemerintah Mulai Pembangunan Huntara bagi Warga Terdampak Banjir-Longsor Sumatera Barat
BACA JUGA:Pembangunan Huntara untuk Warga Agam Dimulai, 3 Titik di Kecamatan Palembayan
Pria yang akrab disapa Aam ini mengungkapkan, BNPB menargetkan pembangunan huntara tahap satu ini akan selesai dalam lima minggu. "Harapannya, pada bulan Januari 2026 mendatang, hunian ini sudah dapat dimanfaatkan oleh warga terdampak," jelasnya.
Sosialisasi Huntara

Warga mengajukan pertanyaan dalam acara sosialisasi pembagian huntara di Kecamatan Adian Koting, Tapanuli Utara -BNPB-
Pembangunan hunian sementara bagi warga terdampak banjir dan longsor di Kabupaten Tapanuli Utara sebeumnya telah disosialisasikan kepada warga pada sehari sebelumnya yakni Sabtu, acara sosialisasi huntara dilaksanakan di Kantor Desa Sibalanga, Kecamatan Adian Koting, Tapanuli Utara.
Hadir dalam sosialisasi huntara antara lain perwakilan Bupati, Kepada Dinas Permukiman, Kepala BPBD Kabupaten Tapanuli Tengah dan perwakilan BNPB serta warga terdampak.
BACA JUGA:Prabowo Tinjau Pengungsi di Agam, Janjikan Huntara Rampung Dalam Sebulan
Sosialisasi ini bertujuan memberikan pemahaman menyeluruh kepada masyarakat mengenai mekanisme bantuan, tahapan pembangunan, serta peran aktif warga dalam mendukung proses pemulihan pascabencana. Pada kegiatan ini, warga juga dihimbau untuk tidak membangun kembali pada kawasan yang telah menjadi bagian dari zona merah demi keamanan bersama.
Pembangunan Huntap
Percepatan relokasi dan penyediaan hunian baru bagi warga terdampak bencana bansor Sumatra merupakan komitmen pemerintah pusat dan daerah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: