Saudi Beri Tambahan Kuota Haji 'Mendadak' 8 Ribu Orang, Kemenag Kerja Keras Agar Bisa Dimanfaatkan

Senin 08-05-2023,18:51 WIB
Reporter : Taufiqur Rahman
Editor : Taufiqur Rahman

“Kontrak penerbangan juga akan disesuaikan seiring adanya kuota tambahan, dan termasuk didalamnya pengaturan pembagian kloter dan jadwal penerbangan,” terang Gus Men, sapaan akrab Yaqut.

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief menambahkan, waktu yang tersedia memang cukup terbatas. Karena jemaah haji kloter pertama sudah mulai terbang ke Arab Saudi pada 24 Mei 2023. 

Namun, katanya, pihaknya akan bekerja keras agar kuota tambahan tersebut juga bisa terserap maksimal sehingga semakin banyak jemaah Indonesia yang bisa berangkat haji tahun ini.

BACA JUGA:Ganjar dan Anies Berebut Muslim di Jatim

Menurut Hilman, pada tahun 2022 lalu, Indonesia juga mendapat tambahan kuota sebesar 10.000 jamaah. Namun saat itu tidak memungkinkan untuk ditindaklanjuti. Sebab, kepastian adanya tambahan kuota baru diinformasikan pada 21 Juni 2022. 

Sementara batas akhir proses pemvisaan jemaah haji reguler saat itu adalah 29 Juni 2022 dan penerbangan terakhir (closing date) keberangkatan jemaah dari Tanah Air adalah 3 Juli 2022.

Pada 2019, Indonesia juga mendapat 10.000 kuota tambahan. Namun, kepastian adanya kuota tambahan itu sudah diperoleh pada April 2019. Padahal pemberangkatan kloter pertama saat itu pada 5 Juli 2019. “Meski tidak banyak, tahun ini masih ada waktu untuk persiapan. Kami akan coba maksimal agar kuota terserap optimal,” tandas Hilman.(*)

Kategori :