SURABAYA, HARIAN DISWAY- Kantor Wismilak di Jalan dr. Soetomo, Surabaya digeledah Polda Jatim, Senin, 14 Agustus 2023. Polisi dengan pakaian hitam putih mendatangi kantor Wismilak sekitar pukul 09.30 WIB.
Penggeledahan dilakukan terkait dugaan tindak pidana korupsi. Direktur Reserse Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Jatim Kombes Pol Farman mengatakan, penggeledahan dilakukan penyidik Subdit II Tipikor Ditreskrimsus Polda Jatim.
"Dugaan tindak pidana pemalsuan akta otentik dan atau pemalsuan surat dan atau tindak pidana korupsi juncto tindak tindak pidana pencucian uang (TPPU)," kata Farman dalam keterangannya, Senin, 14 Agustus 2023.
BACA JUGA:Tomohon Berbunga pada Tomohon International Flower Festival, Tarik 300 Ribu Turis
BACA JUGA:Kompak, Ibu dan Anak Produksi Uang Palsu
Dikatakan Farman, perkara yang sedang ditanganinya terkait dengan penerbitan Hak Guna Bangunan (HGB) dan peralihan hak atas tanah dan bangunan di Jalan Raya Darmo Nomor 36-38.
Petugas dari BPN Surabaya sedang melakukan pengukuran gedung Grha Wismilak.-Ahmad Rijaluddin E-
Kata Farman, tanah tersebut merupakan aset Polisi. Dulunya, sebagai Mapolrestas Surabaya Selatan.
Meskipun sedang dalam penggeledahan, seluruh kegiatan operasional PT Wismilak Inti Makmur Tbk dan anak perusahaan, tetap berjalan seperti biasa.
Dalam keterangan persnya, Manajemen PT Wismilak Inti Makmur menyatakan, seluruh permasalahan menyangkut pemeriksaan Gedung Grha Wismilak saat ini tengah ditangani oleh Tim Kuasa Hukum PT Wismilak Inti Makmur Tbk.
BACA JUGA:Catat! Surabaya Kekurangan Kakak Pembina Pramuka yang Berkompeten
BACA JUGA:Imbas Polusi Udara di Jakarta, Uji Emisi Jadi Syarat Perpanjangan STNK
Terkait status Gedung Grha Wismilak yang berlokasi di Jl Raya Darmo, pihak manajemen menerangkan, gedung tersebut dibeli oleh PT Gelora Djaja pada tahun 1993 secara sah dengan status bersertifikat Hak Guna Bangunan. Sudah sesuai mekanisme hukum dan perundang-undangan yang berlaku.
Gedung Grha Wismilak juga telah digunakan sebagai kantor operasional perusahaan sejak tahun 1993 hingga saat ini. Dan selama periode waktu tersebut tidak ada permasalahan hukum yang terjadi.