SURABAYA, HARIAN DISWAY - Target okupansi hotel selama Piala Dunia U-17 2023 masih belum terpenuhi. Meskipun ada kenaikan, tapi masih belum bisa mencapai target yang ditentukan.
Korwil Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Surabaya Puguh Sugeng Sutrisno, menargetkan okupansi hotel penuh atau minimal 95 persen selama Piala Dunia U-17.
Puguh mengatakan bahwa hingga Piala Dunia U-17 mencapai babak 16 besar, okupansi pengunjung hotel dan restoran belum mencapai target.
" Target okupansi belum mencapai ekspektasi. Alhamdulillah sudah ada kenaikan, tapi belum biss mencapai minimal target 95%," tutur Puguh saat melakoni konferensi pers di Information Centre Piala Dunia U-17, 21 November 2023.
BACA JUGA: Suporter Piala Dunia U-17 Telantar, Dishub Surabaya Bakal Tambah Armada Bus
BACA JUGA: Amartha Ikut Semarakkan Piala Dunia U-17: Beri Akses Pendanaan Mudah untuk Perempuan Penggerak UMKM
Salah satu faktor yang menyebabkan target okupansi hotel tak terpenuhi adalah penggunaan shuttle bus untuk akses ke stadion.
Bus Trans Jatim disewa sebagai shuttle bus mengangkut supporter ke stadion GBT untuk menyaksikan pertandingan piala dunia U-17 -Mohammad Nur Khotib/Harian Disway-
"Banyak diantara mereka yang menginap di sekitar venue maupun titik penjemputan shuttle bus. Ada juga yang dari luar kota memutuskan untuk PP (pulang-pergi) menggunakan shuttle bus daripada menginap," lanjut Puguh.
Namun melihat animo masyarakat untuk merayakan pesta sepakbola dunia itu cukup baik. Mereka ikut mensukseskan Piala Dunia U-17 dengan hadir melihat langsung dari stadion.
BACA JUGA:Polda Jatim Terapkan Metode Baru Child Friendly, Amankan Piala Dunia U-17
Terutama di Surabaya yang menjadi tempat Garuda Muda bermain. Meskipun Indonesia gagal melenggang ke babak 16 besar, masyarakat tetap menonton negara-negara yang lolos ke 16 besar dan perempat final.
Kini Piala Dunia mulai memasuki babak akhir, yakni perempat final. Artinya tersisa 8 tim yang akan memperebutkan tiket ke babak semifinal.
Pesta sepak bola dunia tingkat junior itu, akan segera usai. Semoga Indonesia bisa menjadikan event Piala Dunia U-17 sebagai pembelajaran. (Fransisco)