"Perempuan pada era Hindu-Buddha di Nusantara mempunyai posisi dan kontribusi yang sangat diperhitungkan dalam berbagai sektor strategis," pungkasnya.
Selain Shafi, Fakhita, dan Syska, para perupa yang terlibat dalam pameran Nawasena menginterpretasi berbagai ragam sejarah yang sumber datanya diambil dari prasasti atau kitab-kitab Jawa Kuna. Pameran tersebut berlangsung sejak 4 hingga 26 Mei 2024. (Guruh Dimas Nugraha)