1. Sauerkraut (Kol Fermentasi)
Bahan: Kubis, garam.
Cara membuat: Cincang kubis tipis-tipis dan campur dengan garam. Pijat kubis hingga mengeluarkan cairan. Masukkan ke dalam wadah bersih dan tekan hingga cairan menutupi kubis. Tutup rapat dan biarkan pada suhu kamar selama 1-3 minggu.
2. Kimchi (Sayuran Fermentasi Korea)
Bahan: Kubis napa, lobak, bawang putih, jahe, cabai bubuk, garam, saus ikan (opsional).
BACA JUGA: 5 Rekomendasi Makanan Penyeimbang Lemak Selama Lebaran
Cara membuat: Potong kubis napa dan rendam dalam air garam selama beberapa jam. Bilas dan campur dengan lobak, bawang putih, jahe, dan cabai bubuk. Masukkan ke dalam wadah bersih dan fermentasi selama 1-5 hari pada suhu kamar.
3. Yogurt
Bahan: Susu, starter yogurt.
Yogurt adalah produk olahan susu yang dibuat dengan proses fermentasi menggunakan bakteri asam laktat Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophillus dengan atau tanpa penambahan bakteri asam laktat lainnya. --iStockphoto
Cara membuat: Panaskan susu hingga mendidih, kemudian dinginkan hingga suhu sekitar 43°C. Tambahkan starter yogurt dan aduk rata. Simpan dalam wadah bersih dan fermentasi di tempat hangat selama 4-12 jam.
Tip dan Trik Fermentasi di Rumah
1. Kebersihan
Pastikan semua peralatan yang digunakan bersih untuk mencegah kontaminasi oleh bakteri yang tidak diinginkan. Penyimpanan yang tepat adalah kunci untuk mempertahankan kualitas, rasa, dan manfaat kesehatan dari makanan fermentasi.
BACA JUGA: Pentingnya Edukasi Makanan Sehat untuk Cegah Obesitas Anak
Dengan menyimpannya pada suhu tepat dan dalam wadah sesuai, kita dapat menikmati manfaat makanan fermentasi ini lebih lama. Selalu pastikan kebersihan saat menangani dan menyimpan makanan fermentasi untuk mencegah kontaminasi.
2. Suhu