SURABAYA, HARIAN DISWAY - Kelompok terbang (kloter) satu jemaah haji Jawa Timur tiba pada Sabtu malam, 22 Juni 2024. Kloter pertama sejumlah 370 jemaah berasal dari Bojonegoro Jawa Timur.
Kloter satu mendarat pukul 20.15 WIB di Bandar Udara Internasional Juanda dengan selamat. Suasana haru berada di seputar landasan pesawat. Tampak sejumlah jemaah langsung bersujud.
“Untuk jadwal kepulangan atau debarkasi dimulai hari ini, 22 Juni dan akan selesai pada tanggal 21 Juli 2024," ujar Stakeholder Relation Manager Bandar Udara Internasional Juanda Heri Trisno Wibowo, Sabtu, 22 Juni 2024.
BACA JUGA:Fase Pemulangan Jemaah Haji, 14 Asrama Haji Seluruh Indonesia Siap Sambut Jemaah
Jemaah haji kloter pertama Jawa Timur tiba di Bandara Juanda Surabaya, Sabtu, 22 Juni 2024-Moch Sahirol Layeli-Harian Disway
Sesama jemaah saling berjabat tangan. Mereka juga berfoto bersama dengan latar belakang pesawat terbang.
Mereka langsung menuju bus angkutan haji yang telah disediakan.
"Kemudian menuju asrama haji untuk dilakukan serangkaian pemeriksaan sebelum kembali ke tempat tinggal masing-masing,” ujarnya.
Menurutnya, pihaknya telah mempersiapkan dengan baik kebutuhan dari sisi pengelola bandara untuk kelancaran penerbangan haji 2024. Jumlah kloter debarkasi yang akan dilayani sama seperti saat embarkasi yaitu sebanyak 106 kloter.
Jemaah haji kloter pertama Jawa Timur tiba di Bandara Juanda Surabaya, Sabtu, 22 Juni 2024-Moch Sahirol Layeli-Harian Disway
BACA JUGA:Naik Haji Bersama Mabruro (18): Menginap di Zam-zam Tower, Bisa Lihat Kakbah dari Hotel
"Kami terus memastikan kesiapan fasilitas kebandarudaraan, pengaturan flow jemaah dan kendaraan, hingga pengawalan bus penjemput di sisi udara," jelasnya.
Pihaknya menggandeng Lanudal Juanda, Kantor Otoritas Bandara Wilayah III, Perum LPPNPI Cabang Surabaya, Kementerian Agama Jawa Timur, Imigrasi, Kantor Kesehatan Pelabuhan, Saudi Arabia Airlines, JAS, Pertamina dan Perum Damri serta instansi terkait lainnya. (Wulan Yanuarwati)
Jemaah haji kloter pertama Jawa Timur tiba di Bandara Juanda Surabaya, Sabtu, 22 Juni 2024-Moch Sahirol Layeli-Harian Disway