Motor Dicolong, lalu Digeletakkan

Selasa 13-08-2024,09:48 WIB
Reporter : Djono W. Oesman
Editor : Yusuf Ridho

Dua maling ini menggondol dua motor di garasi rumah di Tambora, Jakarta Barat, Kamis, 8 Agustus 2024, pukul 03.30 WIB. Kontak dibobol, tetapi mesin tak bisa dihidupkan. Nekat, maling menuntun dua motor itu. Mungkin karena takut disapa warga, dua motor tersebut ditinggalkan di sekitar 3 kilometer dari TKP.

MARAKNYA curanmor sampai-sampai ada maling seperti itu. Bukan maling ahli. Tidak paham target colongan. Asal nekat, nyolong motor. Mungkin itu indikator kemiskinan masyarakat yang parah. Akibatnya, kuantitas kriminal naik.

Ceritanya, Andri Heryanto, warga Jalan Tavip VIII, Tanah Sereal, Tambora, Jakarta Barat, punya dua motor, Yamaha N-Max dan Kawasaki Z900 (motor gede). Diparkir di garasi rumahnya. 

BACA JUGA: Motor Karyawan Indihome Dicolong Maling

BACA JUGA: Berdendang Bergoyang Batal, Polisi Ogah Kecolongan (Lagi)

Kamis, 8 Agustus 2024, pukul 03.30 WIB, maling masuk halaman rumah, langsung membobol lubang kontak dua motor itu. Itu terpantau kamera CCTV di lokasi. Dalam waktu singkat, dua motor terbobol. Setang sudah tak terkunci. Motor dibawa ke luar rumah. Sudah. Cuma sampai di situ jangkauan CCTV.

Jelang subuh, Andri bangun tidur. Menengok garasi, dua motor raib. Ia bergegas lapor ke Polsek Tambora. Laporan segera ditanggapi. Tim polisi bersama Andri bergerak menyusuri jalanan. Apalagi, Andri melaporkan bahwa kemungkinan malingnya kesulitan untuk menghidupkan mesin.

Perburuan sukses. Yamaha ditemukan di pinggir Jalan Duri atau TSS Raya. Masih di wilayah Kecamatan Tambora. Motor tersebut tersandar di pinggir jalan. Itu jalan besar yang cuma agak sepi pada sekitar pukul 03.00 sampai 04.00. Selebihnya selalu ramai kendaraan.

BACA JUGA: Mobil Dijual untuk Dicuri

BACA JUGA: ART Curi Brankas Isi Rp 800 Juta

Tim polisi berpencar menyisir jalan. Sukses lagi. Kawasaki ditemukan di Jalan Kapuk, Cengkareng. Masih wilayah Jakarta Barat. Motor juga tersandar di pinggir jalan. Yang ini oleh malingnya dikunci cakram rem depan. Di jalan itu nyaris tak pernah sepi kendaraan lalu lalang. Berarti, malingnya sempat dilihat warga ketika mendorong motor itu.

Kedua motor utuh. Tidak ada komponen yang hilang. Malingnya jelas tak punya waktu mencopoti komponen yang dianggap laku jual. Mendorong itu saja sudah penuh risiko ditanya warga, bisa digebuki warga. Malingnya juga tak punya kenalan untuk menitipkan motor-motor teresbut di sekitar TKP. Karena itu, mereka pilih menyerah.

Kapolsek Tambora Kompol Donny Agung Harvida dalam keterangan pers, Minggu, 11 Agustus 2024, mengatakan, ”Kami tetap memburu pelaku pencurian. Alat bukti hukum ada. Postur pelaku terekam CCTV. Mohon doanya agar maling segera kami tangkap.”

BACA JUGA: Buat Apa Pria Curi Bra?

BACA JUGA: Curi Listrik untuk Nambang Kripto di Depok, Jawa Barat

Kategori :