HARIAN DISWAY - Balap "Jet Darat" F1 kembali bergulir! GP Azerbaijan akan digelar pada 13-15 September ini di sirkuit Baku City. Sirkuit ini merupakan sirkuit jalan raya, sama seperti Monaco, Melbourne, Singapura, dan Las Vegas.
Sirkuit ini merupakan campuran lintasan lebar, terbuka, kencang, dan berkelok-kelok khas kota tua.
Lintasan lurus utama di sepanjang garis pantai Baku mengikuti aliran sungai. Yang unik, di titik startnya, mobil hanya bisa melaju sejauh tiga langkah sebelum langsung disambut Tikungan 1 ke kiri.
Momen ini sering terlihat seperti balapan IndyCar daripada F1. Namun, setelah itu, jalur ini berputar masuk ke kota tua “Icheri Sheher” yang sempit dan berkelok-kelok, serta secara dramatis melewati tembok kota abad pertengahan Baku.
BACA JUGA:McLaren dan Ferrari Perketat Persaingan, Red Bull di Bawah Tekanan F1 2024
BACA JUGA: McLaren F1 Siap Kudeta Red Bull di Sisa Musim 2024, Persaingan Makin Panas!
Seperti di GP Monaco, kesalahan sekecil apa pun akan dihukum dengan cepat dan berat.
Untuk menjinakkan sirkuit ini, tim harus memilih antara mengurangi downforce untuk melintasi bagian berkelok-kelok atau mengurangi hambatan saat melibas bagian lurus.
Rekap poin pembalap saat berlaga di sirkuit jalan raya sepanjang musim 2024 Formula 1--Twitter Formula 1 @F1
Seperti halnya semua trek kota, menyaksikan Grand Prix Azerbaijan berarti Anda berada tepat di tengah-tengah aksi saat mobil-mobil kembali ke kotaknya.
Baku adalah kota yang ramai, dan makanan merupakan bagian penting dari budaya Azerbaijan, menggabungkan unsur masakan Turki dan Timur Tengah.
BACA JUGA:Red Bull F1 Siapkan Strategi Setelah Jonathan Wheatley Pindah ke Audi
BACA JUGA:Lenovo Jadi Mitra Global F1, Kolaborasi Teknologi hingga MotoGP?
Tempat Terbaik Nonton di Sirkuit Baku City Azerbaijan
Tribun utama Absheron di ujung lintasan lurus utama adalah pilihan terbaik.