HARIAN DISWAY - Warga Solo paling malas bila mau ke Yogyakarta. Sebab, waktu terbuang sia-sia karena terjebak kemacetan di beberapa titik. Biasanya paling parah terjadi di pertigaan Kartasura.
Simpul jalan besar antara Solo, Yogyakarta, dan Semarang itu langganan macet. Terutama di pagi dan sore hari. Belum lagi nanti saat memasuki Prambanan, kemacetan terjadi di sekitar Candi Prambanan, khususnya saat akhir pekan atau musim liburan.
Waktu tempuhnya bisa 2 jam hingga 4 jam. Bahkan, di momen tertentu seperti mudik Lebaran, bisa sampai 6 jam. Itu yang dirasakan oleh warga Solo, termasuk Presiden Joko Widodo.
BACA JUGA:Menteri Basuki Tinjau Pembangunan Jalan Tol Akses Ke KIPP IKN, Target Rampung Juni 2025
BACA JUGA:Libur Maulid Nabi, Jalan Tol di Jabar, Jateng dan Jatim Alami Lonjakan
Berbeda bila naik sepeda motor. Semasa kuliah, Jokowi ke Yogyakarta mengendarai sepeda motor hanya butuh waktu 1 jam. “Ini lah memang fakta yang ada di lapangan. Padahal kita membutuhkan daya saing kecepatan ketepatan waktu yang tidak bisa ditawar lagi,” kata Jokowi.
Namun, kini keadaan sudah berubah. Jokowi baru saja meresmikan tol Solo - Yogyakarta - YIA Kulonprogo seksi 1 Kartasura - Klaten sepanjang 22,3 kilometer pada Kamis, 19 September 2024.
BACA JUGA:Jajal Jalan Tol IKN, Jokowi Ajak Raffi Ahmad dan Para Influencer Touring Dengan Motor
Dalam sambutannya, Jokowi berharap adanya tol ini bisa memangkas waktu tempuh dari Solo ke Yogyakarta. Jika seluruh ruas tol beroperasi, diperkirakan bisa memangkas waktu perjalanan barang maupun orang menjadi 30 - 40 menit. Jika seluruh ruas tol ini beroperasi.
"Ini mengefisiensikan waktu tempuh dari Kartasura menuju ke Yogya, menuju Solo ke Yogya, karena belum jadi ya kita memperkirakan,” jelasnya.
Tol yang dibangun dengan anggaran mencapai Rp 5,6 triliun ini, diharapkan bisa mengurangi kemacetan yang terjadi di jalan nasional. Juga menjadi pengungkit ekonomi warga setempat.
Seperti diketahui, Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo membentang sepanjang 96,57 kilometer (km), melintasi dua provinsi: Jawa Tengah sepanjang 35,64 km, dan Daerah Istimewa Yogyakarta sepanjang 60,93 km.
BACA JUGA:Wajib Bersabar, Jalan Tol Semarang-Demak Segmen Tanggul Laut Semarang-Sayung Baru Selesai Tahun 2027
Proyek tol yang dibangun PT Jasa Marga Yogya-Solo itu terbagi menjadi 3 seksi. Yakni seksi 1 ruas Kartosuro-Purwomartani sepanjang 42,38 km terbagi menjadi Paket 1 Solo-Klaten (22,3 km), dan Paket 2 Klaten - Purwomartani (20,08 km).