Menhub Ceritakan Sejarah Pemberian Nama Whoosh Untuk Kereta Cepat Kebanggaan Indonesia

Minggu 29-09-2024,19:24 WIB
Reporter : Desi Nur Rachma*)
Editor : Taufiqur Rahman

HARIAN DISWAY - Dalam peringatan HUT ke-79 PT Kereta api Indonesia (PT KAI) di Bandung, Sabtu 28 September 2024, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan pencapaian besar Kementerian Perhubungan dalam pengembangan infrastruktur perkeretaapian selama hampir satu dekade. 

Sejak tahun 2015, Kemenhub telah membngun dan mereaktivasi jalur kereta api sepanjang 1.731 kilometer di 55 lokasi di seluruh Indonesia.

Menhub menyebutkan bahwa, pembangunan tersebut mencakup jalur dwi ganda, jalur ganda, jalur baru, dan reaktivasi jalur yang sebelumnya tidak beroperasi.

“Dalam kurun hampir 10 tahun terakhir, Kemenhub telah berhasil menyelesaikan sejumlah proyek pembangunan dan peningkatan infrastruktur kereta api,” ungkapnya.

BACA JUGA:Kereta Cepat Jakarta-Bandung Diberi Nama "Whoosh", Ternyata Ada Singkatannya

JUGA:Para CEO Kereta Api di ASEAN Penasaran Jajal Kereta Cepat Whoosh Jakarta-Bandung

Selain itu, Kemenhub juga telah melakukan perawatan serta rehabilitasi jalur kereta api sepanjang 1.900 kilometer di 25 lokasi, serta elektrifikasi sepanjang 522 kilometer.

Proyek-proyek ini didanai melalui anggaran pemerintah sebesar Rp 223,870 triliun untuk sektor perkeretaapian selama kurun waktu tahun 2015 sampai 2024.

Dalam kesempatan tersebut, Menhub juga mengisahkan bagaimana kereta cepat Jakarta-Bandung, yang menjadi salah satu kebanggaan transportasi Indonesia, mendapatkan nama “Whoosh”.

Nama tersebut merupakan hasil sayembara terbatas yang dilakukan pada pertengahan 2023, dimana tim penilai yang diketuai oleh Triawan Munaf memilih akronim “Whoosh” yang berasal dari frasa, Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Handal. 


Pembangunan Infrastruktur perkeretaapian Stasiun Manggarai-Kemenhub-

BACA JUGA:Spot Hunting Foto Kereta Api Terbaik di Surabaya, Railfans Wajib Tahu!

Menhub juga menjelaskan bahwa nama ini terinspirasi dari suara kereta cepat yang melesat, menggambarkan kecepatan dan efisiensi transportasi ini.

“Kira kira tiga pekan sebelum diluncurkan, kita cari nama Whoosh yang artinya cepat seperti kilat. Di luar negeri seperti Singapura dan Malaysia, mereka kagum sekali dan mereka tahu nama Whoosh itu artinya apa,” ujarnya.

Pemberian nama ini juga mendapat arahan langsung dari Presiden Joko Widodo untuk memastikan identitas kereta cepat yang mencerminkan nilai-nilai prestasi dan kebanggaan Indonesia. 

Kategori :