Rafael Nadal pensiun dari tenis profesional. Foto: Rafael Nadal dan rival abadinya, Novak Djokovic bertemu di French Open 2007. -Francois Guillot-AFP
Selain itu, koleksi gelar Grand Slam Nadal datang dari AS Terbuka empat kali, serta Australia Terbuka dan Wimbledon masing-masing dua kali.
Ia juga memenangkan medali emas tunggal dan ganda Olimpiade. Serta membantu Spanyol memenangkan lima final Piala Davis. Terakhir pada 2019.
Bersama rival abadinya, Novak Djokovic dan Roger Federer, Nadal menjadi bagian dari The Big Three. Petenis tunggal putra yang mendominasi sejak awal 2000-an. Dan menjadi tiga petenis tersukses sepanjang masa.
BACA JUGA:Ucapan Selamat Membanjiri Novak Djokovic, Kok Enggak Ada dari Roger Federer?
BACA JUGA:Ogah Sebut Diri GOAT, Novak Djokovic: Biar Orang Lain yang Memutuskan
Maka, tak mengherankan kalau pensiunnya Rafael Nadal memantik kesedihan dari kolega dan fans di seluruh dunia. Hanya dalam empat jam, video perpisahannya di Instagram dikomentari 130 ribu orang.
"Karier yang luar biasa, Rafa! Aku selalu berharap hari ini tidak akan pernah datang," tulis Federer, yang pensiun pada 2022.
"Terima kasih atas kenangan tak terlupakan dan semua pencapaianmu yang luar biasa dalam game yang kita cintai bersama ini. Sebuah kehormatan besar bisa berbagi panggung dengamu," lanjut petenis asal Swiss tersebut.
Waktu yang Tepat
Rafael Nadal pensiun dari tenis profesional. Foto: Rafael Nadal dan rival abadinya, Roger Federer bermain untuk tim Europa di Laver Cup 2022.-Glyn Kirk-AFP
Rafael Nadal berkali-kali mengumumkan mundur dari berbagai turnamen sepanjang 2023 dan 2024. Nah, waktu mengatakan mundur dari Prancis Terbuka 2023, ia mengatakan akan pensiun pada akhir 2024 karena serangkaian cedera yang tak kunjung sirna.
Ia sempat comeback pada awal musim ini. Namun, masa depannya semakin tidak menentu. Mantan petenis nomor satu dunia itu kerap mengatakan ia ingin terus bermain selama tubuhnya mengizinkan.
BACA JUGA:Novak Djokovic Sebut Efek Kobe Bryant Dalam Upaya Rebut Grand Slam ke-23, Apa Itu?
BACA JUGA:Novak Djokovic dan Ancaman Celana Kolor Casper Ruud di Final Roland Garros 2023
Pada Juli lalu, Nadal masih membela Spanyol di Olimpiade 2024. Namun, ia kalah telak dari Novak Djokovic di babak kedua. Ia kalah straight set 1-6, 4-6. Saat itulah, ia memutuskan bahwa ini adalah waktu yang tepat untuk berhenti.
"Benar-benar keputusan yang sangat sulit bagiku," tutur Nadal.