Kematian santriwati Siti, 19, di hutan Darupono, Kendal, Jateng, terungkap. Dia dibunuh, diperkosa, dan direkam video oleh tersangka Naufal, 21. Saat dihadirkan di jumpa pers di Mapolres Kendal, Senin, 28 Oktober 2024, tersangka ditanya wartawan, mengapa pemerkosaan terhadap mayat itu direkam? Dijawab, ”Buat saya sendiri.”
MEMERKOSA mayat untuk koleksi pribadi. Entah itu jawaban jujur atau bohong. Tapi, jujur atau bohong, itu sama-sama keji. Sebab, ia berusaha memerkosa korban yang melawan. Akibat perlawanan itu, ia mencekik korban. Dicekik masih berontak, korban digorok sampai meninggal. Kemudian, mayatnyi diperkosa dan direkam video.
Inti tulisan ini bukan pada pemerkosaan mayat. Melainkan, pada kronologi kejadian kasus itu yang sangat banyak terjadi di Indonesia belakangan ini.
BACA JUGA:Biadab, Puluhan Anak Laki-Laki Panti Asuhan Yatim Piatu Diperkosa
BACA JUGA:Gadis Usia 13 Tahun di Lebak, Banten, Diperkosa Bergilir, lalu Damai
Konstruksi perkara, Siti warga Dusun Gempolbapang, Desa Brangsong, Kendal. Dia adalah santriwati di sebuah pondok pesantren di Kecamatan Ngampel, Kendal. Naufal, asal Magelang, bekerja di sebuah perusahaan di Kawasan Industri Kendal (KIK). Mereka berkenalan lewat medsos awal Oktober 2024.
Rabu, 16 Oktober 2024, adalah pertemuan pertama mereka. Naufal naik motor mendatangi lokasi pertemuan yang disepakati di dekat ponpes tempat Siti. Naufal tiba di sana sekitar pukul 21.00 WIB hari itu. Ketemu Siti. Mereka ngobrol.
Lalu, Naufal mengajak Siti jalan-jalan naik motor. Pada jam segitu. Dan, ternyata Siti mau.
BACA JUGA:Kasus di Mojokerto, Pembunuh Perkosa Mayat
BACA JUGA:Ambigu, Benarkah Yosua Perkosa Putri?
Naufal di jumpa pers: ”Saya jemput korban di sekitar Jalan Raya Ngampel (dekat ponpes korban). Lokasi itu yang nentuin dia (Siti). Lalu, dia saya ajak jalan-jalan dari Kendal sampai ke Kaliwungu, lalu mampir di tempat kos saya.”
Lokasi kos Naufal di Kampung Panggangayom, Desa Wonorejo, Kecamatan Kaliwungu, Kendal. Setelah mereka mendatangi tempat kos itu, sejenak kemudian Naufal mengajak Siti ke kawasan Boja untuk beli sepatu. Namun, Siti menolak. Dia minta dipulangkan kembali ke ponpes karena hari sudah malam. Naufal menuruti.
Dalam perjalanan, Naufal membawa Siti ke arah hutan cagar alam Darupono, Desa Darupono, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kendal. Di situ Naufal menghentikan motor. Ia mengajak Siti berhubungan seks. Siti menolak keras. Dia marah karena dibawa ke area sepi dan gelap itu.
BACA JUGA:ODGJ Perkosa ODGJ
BACA JUGA:Argiyan Juga Perkosa Dua Gadis