IKA UNAIR Cabang Tulungagung Tanami Kawasan Goesite Goa Tenggar Cegah Bencana Banjir dan Tanah Longsor

Sabtu 28-12-2024,11:00 WIB
Reporter : Vini Vidi Aulia*)
Editor : Heti Palestina Yunani

TULUNGAGUNG, HARIAN DISWAY - Ikatan Alumni Universitas Airlangga (IKA UNAIR) Cabang Tulungagung tergerak merespons bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di Tulungagung pada musim hujan dengan cepat.

Seperti yang telah terjadi di beberapa kota, Setelah hujan lebat, air langsung menggenangi Tulungagung. Khusus di kawasan pegunungan, hujan lebat menimbulkan longsor dan air bah membawa lumpur. Bukan kali ini saja.

Banjir maupun longsor atau air bah terjadi setiap musim hujan. Salah satu pemicunya adalah berubahnya fungsi hutan. Kawasan yang dulunya penuh pohon besar telah menjadi lahan pertanian.

BACA JUGA: Rektor Unair Tegaskan Netralitas di Pilkada 2024: Ini Pesan untuk Ketua IKA Unair Khofifah Indar Parawansa!

Ketika musim kemarau tiba, situasi sebaliknya terjadi. Tanah kering kerontang tak bisa ditanami. Air pun sulit diperoleh. Prihatin atas situasi itu, dicanangkanlah Kolaborasi Penghijauan Kawasan Tulungagung Selatan, di Geosite Goa Tenggar.

Acara yang berlangsung pada Minggu, 22 Desember 2024 itu dilakukan IKA UNAIR Cabang Tulungagung bekerja sama dengan banyak pihak. Yakni Cabang Dinas Kehutanan Wilayah Trenggalek dengan BP Geopark Tulungagung,

Juga dengan DPC IWAPI Tulungagung, Gabungan Kelompok Tani Hutan (Gapoktanhut) Wonodadi Lestari Tenggarejo, Satria Airlangga Veteriner (Segavet) Tulungagung, dan Pemerintah Kabupaten Tulungagung.

BACA JUGA: Sumur Bor Sumbangan IKA Unair Cabang Tulungagung Atasi Kesulitan 120 Orang Warga Desa Tenggarejo Dapatkan Air Bersih

Tak lupa warga Tenggarejo, Kecamatan Tanggunggunung, Tulungagung. Ketua IKA UNAIR Cabang Tulungagung Dr Desi Wardhani menjelaskan, bahwa kegiatan itu merupakan program jangka panjang IKA UNAIR Cabang Tulungagung.
Kolaborasi Penghijauan Kawasan Tulungagung Selatan, di Geosite Goa Tenggar, yang berlangsung pada Minggu, 22 Desember 2024 itu dilakukan IKA UNAIR Cabang Tulungagung. --IKA UNAIR Cab. Tulungagung

"Ini kelanjutan dari pembuatan sumur bor untuk membantu mengatasi kesulitan air, utamanya di musim kemarau," jelasnya. Kegiatan ditandai dengan penanaman secara simbolis lahan seluas 5 hektar di sekitar kawasan Geosite Goa Tenggar. 

Sekaligus pencanangan Demplot Pentahelix Penyuluhan kehutanan di area kerja kelompok perhutanan sosial Gapoktanhut Wonodadi Lestari, Desa Tenggarejo, Kecamatan Tanggunggunung, Tulungagung.

BACA JUGA: Melalui Program AMERTA, IKA Unair Cabang Tulungagung Sumbang Sumur Bor untuk Warga Desa Tenggarejo

Tanpa ada gerakan dan kesadaran bersama untuk mengembalikan fungsi hutan, kata Desi, bencana-bencana akan terus berulang. Untuk itulah IKA UNAIR Cabang Tulungagung mengajak semua pihak.

Utamanya petani yang mengolah lahan hutan menanam pohon tegakan. Bibit disediakan Cabang Dinas Kehutanan Wilayah Trenggalek, sedang lahan yang ditanami berstatus hutan sosial kemasyarakatan.

"Kami melakukan pendampingan dan penyadaran kepada petani pengolah lahan. Jadi bukan hanya menanam kemudian ditinggal," ungkap Desi. Ditambahkan, program ini bukan berarti mengajak petani meninggalkan tanaman jagung.

Kategori :