HARIAN DISWAY – Komisi III DPR RI mengadakan rapat dengar pendapat umum (RDPU) bersama pihak Oriental Circus Indonesia (OCI) dan Taman Safari guna membahas dugaan praktik eksploitasi tenaga kerja dalam pertunjukan sirkus.
Dalam pertemuan tersebut, Komisi III mendorong kedua pihak untuk berdialog dan mencari solusi bersama atas permasalahan yang terjadi.
"Saya minta tadi kalau bapak (pihak Taman Safari,Red) dirugikan dengan situasi ini, di sini (pihak OCI) juga merasa dirugikan dengan kondisi yang berbeda, makanya duduk sama-sama, pak," ujar Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni dalam rapat tersebut, di ruang Komisi III DPR RI, Jakarta, Senin 21 April 2025.
Apabila kedua pihak terus saling menyangkal, persoalan ini tidak akan menemukan titik akhir. Oleh karena itu, kepolisian dapat berperan sebagai mediator dalam proses penyelesaiannya.
"Kita harapannya, Pak, Pak Jansen dan pihak sini duduk sama-sama, Pak. Duduklah. Nanti orang tengahnya orang Dirkrimum Polda Jabar," ucapnya.
BACA JUGA:4 Tuntutan Eks Pemain Sirkus OCI kepada Taman Safari, Dari Investigasi Bunker hingga Ganti Rugi
BACA JUGA:Pengakuan Eks Pemain Sirkus OCI: Dipisahkan dari Orang Tua, Dipaksa Jadi Pesirkus Sejak Balita
Ia juga menghimbau agar pihak-pihak terkait tidak terlalu sering memberikan pernyataan kepada media karena dikhawatirkan dapat memicu kegaduhan.
Apabila masalah ini tidak tuntas dalam waktu satu minggu, maka bisa kembali melaporkannya ke Komisi III DPR.
"Berkenan jangan lagi ngomong di berita, udah setop di berita. Udah duduk sama-sama kalau seminggu nggak selesai datang lagi sini baru kita lapor Polda, mana yang bener mana yang salah baru berlanjut prosesnya," ucapnya.
Sebelumnya, Wakil Menteri HAM Mugiyanto telah menggelar pertemuan dengan sejumlah mantan pemain sirkus OCI di kantornya pada Selasa 15 April 2025.
Dalam pertemuan tersebut, ia menerima laporan terkait dugaan tindak kekerasan dan perbudakan yang dialami para mantan pemain sirkus tersebut.
BACA JUGA:Eks Pemain Sirkus Desak OCI Jalankan Rekomendasi Komnas HAM, Kemenaker Tunggu Laporan
BACA JUGA:Poin-Poin Klarifikasi Taman Safari Indonesia soal Eksploitasi Pemain Sirkus OCI
"Kemarin saya menerima audiensi dari para korban kekerasan, pelecehan, dan dugaan perbudakan. Dari keterangan yang para korban yang semuanya perempuan ini, diduga telah terjadi Pelanggaran HAM. Kejadian ini sudah puluhan tahun yang lalu di tempat mereka bekerja yaitu sebuah bisnis pengelola hiburan sirkus," tulis Mugiyanto dalam unggahannya di akun resmi Instagramnya.